Ini Caranya Menggunakan Google Maps untuk Mempromosikan Bisnismu

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Google Maps adalah salah satu alat paling populer yang seringkali diremehkan para pemilik bisnis untuk mengembangkan usahanya. Padahal, aplikasi ini tidak jarang menjadi acuan penting juga oleh para pembeli ketika mereka tertarik untuk bertransaksi dengan sebuah bisnis.

Tidak hanya untuk menemukan lokasi bisnis Anda, Google Maps juga bisa sangat membantu untuk meningkatkan online presence merek Anda di internet, meningkatkan kepercayaan calon konsumen, dan bahkan bisa berdampak positif untuk optimasi merek di mesin pencari (SEO)

Oleh karena itu, ada baiknya Anda memanfaatkan aplikasi ini demi alasan-alasan di atas. Cara melakukannya adalah sebagai berikut:

1. Daftarkan Bisnis Anda di Google My Business

Langkah pertama dan paling penting adalah untuk mendaftarkan bisnis Anda di Google My Business (GMB). Ini akan memungkinkan bisnis Anda untuk muncul di Google Maps dan memberikan informasi penting seperti alamat, jam operasional, nomor telepon, dan lain-lain kepada calon pelanggan.

2. Optimasi Listing Google My Business Anda

Setelah terdaftar, optimalkan listing Anda dengan cara memberikan informasi yang lengkap dan akurat, foto berkualitas tinggi dari lokasi bisnis Anda, dan pembaruan secara reguler. Misalnya, jika Anda memiliki kafe, pastikan untuk mengupload foto menarik dari interior kafe, menu, dan hidangan populer. Ini tidak hanya akan membuat listing Anda menonjol tetapi juga memberi calon pelanggan gambaran yang jelas tentang apa yang dapat mereka harapkan dari bisnis Anda.

3. Kumpulkan & Balas Ulasan

Bagi bisnis yang ingin memanfaatkan internet untuk mengembangkan usahanya, ulasan/testimoni positif dari konsumen adalah hal yang sangat berharga dan membantu. Ulasan-ulasan ini seringkali mempengaruhi keputusan pembelian calon pelanggan lain secara kuat.

Jadi, aktif lah meminta ulasan dari pelanggan Anda dan merespons baik ulasan positif maupun negatif secara profesional. Ulasan positif dapat meningkatkan kepercayaan dan mendorong lebih banyak orang untuk mengunjungi. Jika merasa kesulitan untuk mendapatkan ulasan, saat ini sudah tersedia jasa review Google Maps dari Sribu yang akan bisa membantu Anda untuk menyelesaikan isu ini secara mudah.

4. Integrasikan Dengan Website & Media Sosial

Kemudian, pastikan website dan media sosial bisnis Anda juga terhubung dengan listing Google Maps. Ini akan memungkinkan calon pelanggan untuk dengan mudah menavigasi dari satu platform ke platform lain, meningkatkan traffic dan interaksi secara keseluruhan. Misalnya, sebuah hotel bisa menyertakan link Google Maps di website mereka agar para tamu akan dapat dengan mudah mendapatkan arah ke hotel.

5. Coba Jalankan Kampanye Iklan

Platform ini pun menawarkan fitur berbayar melalui Google Ads yang memungkinkan bisnis Anda muncul di bagian atas hasil pencarian pada Google Maps. Misalnya, bengkel mobil di daerah tertentu dapat memanfaatkan Google Maps Ads untuk muncul sebagai pilihan pertama ketika seseorang mencari "bengkel mobil terdekat".

6. Buat Konten Lokal Yang Menarik

Menciptakan konten yang berhubungan dengan lokasi bisnis akan Anda dapat meningkatkan relevansi pada pencarian lokal di Google Maps.

Sebagai contoh, sebuah restoran yang terletak di kawasan bersejarah dapat membagikan cerita atau fakta menarik tentang lokasi tersebut di website atau media sosial mereka, yang kemudian dapat meningkatkan pencarian terkait lokasi tersebut di Google Maps.

7. Manfaatkan Fitur Google Maps API Untuk Website

Jika bisnis Anda memiliki website resmi, manfaatkan Google Maps API untuk menampilkan peta interaktif secara langsung di situs Anda.

Ini tidak hanya akan memudahkan pelanggan untuk menemukan lokasi, tapi juga akan meningkatkan pengalaman pengguna di website. Sebagai contoh, sebuah pusat perbelanjaan dapat menampilkan peta interaktif dari kompleks mereka, termasuk direktori toko, menggunakan Google Maps API.


8. Monitor & Analisis Traffic Google Maps

Gunakan alat analisis yang disediakan oleh Google My Business untuk memantau dan menganalisis bagaimana pengunjung menemukan listing Anda di Google Maps. Informasi ini akan dapat memberi Anda informasi berharga tentang kata kunci yang digunakan pelanggan, bagaimana mereka berinteraksi dengan listing Anda, dan dari mana trafik tersebut berasal.

Misalnya, sebuah galeri seni dapat mengetahui bahwa banyak pengunjung menemukan mereka melalui pencarian "galeri seni dekat saya", menunjukkan pentingnya memastikan listing mereka dioptimalkan untuk pencarian lokal.


9. Aktif Melakukan Update Berkala

Terakhir, adalah dengan melakukan update rutin terhadap listing Google My Business Anda. Dunia digital selalu berubah, dan begitu juga informasi tentang bisnis Anda. Pastikan untuk secara berkala meng-update listing dengan informasi terbaru, termasuk perubahan jam operasional, alamat, dan produk/layanan yang ditawarkan.

Sebagai contoh, jika sebuah restoran memutuskan untuk membuka cabang baru atau mengubah menu mereka, informasi ini harus segera diperbarui di Google Maps untuk memastikan calon pelanggan mendapatkan informasi yang akurat.

Dengan mengikuti tips-tips ini, Anda akan dapat memanfaatkan Google Maps tidak hanya sebagai alat untuk memandu pelanggan ke lokasi fisik, tetapi juga sebagai platform pemasaran digital yang kuat.

Dari meningkatkan visibilitas online hingga membangun kredibilitas dan kepercayaan, kehadiran yang kuat di Google Maps akan dapat memberikan dampak positif yang signifikan terhadap pertumbuhan bisnis Anda di era digital ini.

Ingat, kunci suksesnya terletak pada keaktifan Anda dalam mengelola dan mengoptimalkan listing Google My Business, serta kreativitas dalam mengintegrasikan Google Maps ke dalam strategi pemasaran digital keseluruhan bisnis Anda. Semoga ilmunya bermanfaat, dan sampai jumpa di artikel selanjutnya! (Ril)