Ini Pesan Para Tokoh Agama di Indonesia atas Hasil Rekapitulasi Suara Nasional Pemilu 2024

Jumat 22 Mar 2024, 23:49 WIB
Para tokoh agama di Indonesia yang tergabung dalam Forum Peduli Indonesia Damai memberikan pesan atas hasil rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024. (Istimewa)

Para tokoh agama di Indonesia yang tergabung dalam Forum Peduli Indonesia Damai memberikan pesan atas hasil rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024. (Istimewa)

"Termasuk kelompok-kelompok masyarakat yang mengawal proses demokrasi, mengoreksi ketidakbenaran yang ditemukan, ini semua memberikan harapan bagi perjalanan bangsa ke depan," ucapnya.

Ia mengajak seluruh pihak untuk terus memperjuangkan bangsa Indonesia dalam persahabatan dan persatuan. 

Lalu, Judha Hartono mengatakan, siapapun yang terpilih dapat menjaga dan menjalankan Pancasila, Undang-undang 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika. 

Ia juga menghimbau hasil pengumuman rekapitulasi suara nasional oleh KPU bisa disikapi dengan saling menghargai dan menghormati. 

Azisoko Harmoko mewakili Spiritual Nusantara menyerukan perlu adanya rekonsiliasi nasional. Ia juga mengajak semua pihak terus mengawal proses secara aman, damai, tertib, dan menjunjung tinggi adab kemanusiaan.

Adapun Jacky Manuputty menerangkan, proses demokrasi tidak semudah membalikan telapang tangan. Menurutnya, dalam proses demokrasi ini pada hakikatnya adalah belajar.

Oleh karena itu, apabila dalam proses demokrasi ini terdapat kekurangan dan mungkin pelanggaran, serta dianggap pelanggaran secara konstitusional, maka hal itu harus dijadikan pembelajaran.

"Agar ini diwariskan semakim baik lagi baigi generasi yang akan datang. Semoga yang dibangun itu bisa menjadi bangsa yang lebih mapan dalam berdemokrasi," tuturnya.

Imam Pituduh mengungkapkan, para tokoh agama dan umatnya diharapkan dapat menjalankan kehidupan yang tidak keluar dari nilai-nilai moral dan etika.

Hal itu juga harus disertai dengan nilai-nilai agama untuk menunjukkan kehidupan yang bermoral. 

"Untuk menunjukkan hidup bermoral dan berikan kemaslahatan bangsa dan negara, kita kejar kedamaian dan keadilan apapun harganya," tuturnya.

Berita Terkait

News Update