ADVERTISEMENT
Kamis, 21 Maret 2024 11:57 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Air mata Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini pun jatuh ketika mendengar cerita seorang lansia berusia 90 tahun tak mendapatkan bantuan sosial (bansos).
Detik-detik air mata Risma jatuh, menjadi perbincangan hangat di berbagai platform media sosial.
Bahkan detik-detik Mensos Risma menitikkan air mata ini langsung menjadi sorotan pegiat media sosial Jhon Sitorus. Menurutnya, tangisan Risma itu merupakan korban dari kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang dinilai haus kekuasaan.
"Tetap tegar bu Risma, apa yang ibu alami adalah konsekuensi dari Presiden (Jokowi) yang haus kekuasaan," tulis Jhon Sitorus, dikutip Kamis, 21 Maret 2024.
Untuk diketahui, cerita awalnya saat anggota politisi Partai Golkar Muhammad Ali Ridha. Dimana dirinya menyampaikan banyak menemukan implementasi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang tak sesuai. Salah satu contohnya lansia bernama Semi yang ditemuinya itu.
Cerita ini terungkap saat rapat kerja (raker) Kemensos bersama dengan Komisi VIII DPR Ri pada Selasa,19 Maret 2024.
"Saya menyempatkan diri untuk datang ke rumahnya dan benar orang ini memang sebatang kara, dan kebetulan dia memasak mohon maaf, bu, karena tidak ada beras dia harus memakan tahu dan kacang panjang yang harus direbus tanpa menu apa pun," ujar Ridha.
Cerita yang diungkap Ridha membuat politisi PDI Perjuangan ini nampak menyeka air matanya menggunakan tisu. Wajahnya pun memerah mendengar kisah lansia yang tak dapat bansos.
Ridha pun membeberkan tuntas nenek Semi tidak mendapatkan bansos karena tidak terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Padahal, katanya, tetangga lainnya menerima bantuan dari pemerintah.
Dalam kesempatan itu, Ridha menyinggung mengenai DTKS yang harus segera diperbaiki dan mengadakan pengusutan tentang penerima bansos.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT