JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ketua Umum (Ketum) partai Nasdem Surya Paloh telah mengucapkan selamat kepada pasangan calon (paslon) nomor urut 02 Prabowo-Gibran atas terpilihnya menjadi Presiden dan Wakil Presiden.
Menanggapi hal itu, Capres nomor urut 01 Anies Baswedan menghormati apa yang dilakukan partai politik.
"Terkait dengan sikap kita semua memahami bahwa sedang menjalani proses konstitusional. Partai politik memiliki hak konstitusional. Dan parpol juga memiliki sikap yang harus dihormati," katanya kepada wartawan, Kamis, 21 Maret 2024.
Dirinya menegaskan jika akan terus berjalan apapun langkah yang dilakukan partai politik.
"Insya Allah kita terus sejalan di dalam mengusung gagasan perubahan untuk demokrasi yang lebih baik. Jadi di aspek itu kita bersama-sama dan kita saling menghormati," tuturnya.
"Kita juga menghormati langkah yang diambil oleh semua partai-partai lain dan harapannya nanti kita akan melihat demokrasi kita lebih baik," tambah Anies.
Paslon nomor urut 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar resmi mendaftarkan gugatan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) ke Mahkamah Konstitusi (MK) sehari setelah pengumuman Pilpres oleh KPU.
Gugatan perkara PHPU itu, kata Anies, diajukan sebagai jalan untuk mengungkap indikasi kecurangan pemilu 2024 yang dinilai sudah dirancang sedemikian rupa.
"Maka kita menegaskan kepada semua bahwa apa yg kita alami, kita saksikan dan disaksikan oleh beberapa banyak media pun menyaksikan dari mulai aspek kebijakan, aturan, sampai eksekusi ada banyak problem," katanya.
Anies menyebut jika indikasi kecurangan pemilu dibiarkan, maka hal itu akan menjadi preseden buruk bagi bangsa, khususnya dalam proses pemilu.
"Kita ingin agar itu semua dikoreksi. Supaya kejadian seperti ini tidak berulang lagi. Dan tadi malam saya sampaikan supaya tidak berulang lagi," katanya.