ADVERTISEMENT

Gelombang Tinggi, Sampah dari Laut Tumpah ke Permukiman Warga Teluk Pandeglang

Jumat, 15 Maret 2024 15:53 WIB

Share
Kios-kios milik warga Teluk, Pandeglang dipenuhi sampah dari laut. (Foto: Poskota/Samsul Fatoni)
Kios-kios milik warga Teluk, Pandeglang dipenuhi sampah dari laut. (Foto: Poskota/Samsul Fatoni)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Kawasan permukiman dan kios ikan warga pesisir di Desa Teluk, Kecamatan Labuan, Pandeglang, dipenuhi berbagai jenis sampah.

Sampah-sampah tersebut tumpahan dari laut saat terjadi gelombang tinggi di perairan laut Labuan pada Hari Kamis, 14 Maret 2024.

Salah seorang warga Teluk, Herman mengungkapkan, sejak beberapa hari kemarin hingga saat ini gelombang laut masih tinggi. Terlebih pada Hari Rabu dan Kamis kemarin, gelombang laut hingga naik ke permukaan dermaga.

"Dampak dari gelombang tinggi, sampah-sampah dari laut naik terbawa arus ke darat, hingga rumah dan kios-kios ikan warga dipenuhi sampah," ungkapnya, Jumat, 15 Maret 2024.

Tumpahan sampah dari laut yang terbawa arus itu tidak sedikit, bahkan hampir sepanjang jalan dermaga dan permukiman warga yang dekat dengan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) tertutup sampah.

"Jadi memang sampah ini terbawa arus. Karena memang di pesisir Teluk masih banyak sampah, sehingga ketika ada gelombang tinggi maka sampah tumpah ke permukiman," katanya.

Saat ini, warga pun sedang berusaha membersihkan kembali kawasan rumah dan kios-kios mereka dari tebaran sampah.

"Semoga saja cuacanya kembali normal, soalnya ngeri juga kalau gelombang tinggi. Karena kemarin juga air laut sampai masuk ke rumah-rumah warga," ujarnya.

Menurutnya, tingginya gelombang yang menerjang hingga naik ke permukaan dermaga, karena bangunan pemecah ombak sudah runtuh, sehingga ombak besar langsung tembus ke dermaga.

"Bangunan pemecah ombak sudah banyak yang rusak, bahkan sudah tidak terlihat lagi. Makanya gelombang laut ini langsung tembus ke dermaga Teluk," tuturnya.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Samsul Fathony
Editor: Firman Wijaksana
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT