Terkadang ada beberapa oknum yang melakukan penipuan yang mengatasnamakan pinjol tempat Anda melakukan pinjaman untuk melakukan pencurian data pribadi yang tentunya dapat merugikan nasabah.
Jika melakukan teror melalui pesan, dapat menyimpan pesan dan bukti penagihan utang yang dimiliki. Jika terror melalui telepon perlu berhati-hati dan sepatutnya panggilan tersebut direkam, agar aman.
3. Verifikasi Identitas Penagih
Cara berikutnya yang dilakukan ketika terima teror DC pinjol adalah verifikasi Identitas penagih yang melakukan teror tersebut agar Anda tidak tertipu oleh DC pinjol yang hanya mengaku-ngaku saja.
Mulai dari tanyakan nama dan tempat DC tersebut bekerja, hal ini dilakukan agar keaslian dari DC tersebut dapat diverifikasi walaupun banyak yang menggunakan foto profil menggunakan logo aplikasi platform.
4. Simpan Bukti Pesan
Cara ini merupakan yang penting yaitu menyimpan bukti pesan maupun panggilan yang dilakukan oleh DC pinjol ini. Baik DC legal maupun DC penipu, tentunya hal ini harus dilakukan karena maraknya tindakan negatif.
Untuk DC legal, bukti ini bisa disimpan dengan bentuk tangkapan layar (screenshot) maupun rekaman panggilan. Agar ketika DC melakukan pengancaman atau hal negatif lainnya dapat menjadi bukti yang dapat dilaporkan pada yang berwajib.
Sedangkan untuk penipu, ini juga penting agar Anda tidak kembali terjebak pada trik penipuan yang serupa. .
5. Blokir dan Laporkan
Walaupun kontak DC resmi tidak boleh diblokir, cara ini dapat dilakukan jika DC sudah melakukan intimidasi dan hal negatif lainnya yang membuat kehidupan nasabah terganggu.
Bahkan jika sudah melewati norma dan melanggar hak nasabah, DC bisa dilaporkan kepada pihak terkait.