ADVERTISEMENT

Gembong Narkoba Fredy Pratama Ubah Identitas dan Operasi Wajah, Sembunyi di Hutan Thailand

Rabu, 13 Maret 2024 21:25 WIB

Share
Dirtipidnarkoba Polri, Brigjend Pol Mukti Juharsa (angga)
Dirtipidnarkoba Polri, Brigjend Pol Mukti Juharsa (angga)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Gembong narkoba Fredy Pratama (FP)  diketahui keberadaannya oleh Tim Direktorat Tindak Pidana Narkoba (Ditripidnarkoba) bersembunyi di dalam hutan, di Thailand.

"Tidak pindah-pindah. Yakin banget masih ada di Thailand, dalam hutan," ujar Dirtipidnarkoba Polri, Brigjend Pol Mukti Juharsa kepada wartawan di Bareskrim Polri, Rabu,13 Maret 2024.

Perwira tinggi (Pati) bintang satu yang juga Kasubsatgas Gakkum P3GN Polri ini menuturkan, masih belum mau membeberkan secara detail, soal dugaan keberadaan Fredy, karena masih dalam proses penyelidikan

Namun Mukti mengungkapkan, setelah lebaran tahun ini selesai, kelanjutan pengejaran Fredy akan dilanjutkan.

"Nanti akan kita maksimalkan usai lebaran ya. Kita akan melakukan penguatan kerjasama dengan otoritas Thailand untuk melakukan hubungan, kita join lagi dengan polisi Thailand," ungkapnya.

Sementara itu, dikatakan Mukti, timnya telah berhasil menangkap sebanyak 58 anak buah Fredy Pratama dalam kasus tindak pidana narkoba serta tindak pidana pencucian uang (TPPU).

Selain itu juga, Fredy diduga mengendalikan peredaran gelap narkoba jenis sabu dan obat-obatan ekstasi untuk di negara Indonesia dan Malaysia.

Juga gembong narkoba kelas kakap ini, lanjut Mukti, Fredy mempunyai banyak nama samaran seperti  The Secret, Cassanova, Mojopahit, dan Airbag.

"Berdasarkan informasi yang kita dapat FP juga sudah mengubah identitas dan wajah baru dengan melakukan operasi plastik," ungkapnya.

"Kita akan membekukan semua aset FP  dan sampai saat ini, Polri telah menyita miliaran rupiah aset dari para pelaku jaringan FP yang ditangkap," tukasnya. (Angga)

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT