ADVERTISEMENT

Geger, Warga Pondok Aren Tangsel Temukan 29 Peluru Aktif di Selokan

Rabu, 13 Maret 2024 16:37 WIB

Share
Ilustrasi peluru. Warga di Pondok Aren, Tangerang Selatan digegerkan dengan penemuan peluru aktif di selokan. (Ist)
Ilustrasi peluru. Warga di Pondok Aren, Tangerang Selatan digegerkan dengan penemuan peluru aktif di selokan. (Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Warga di Perumahan Pondok Kacang Prima, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, digegerkan dengan penemuan sekotak peluru di saluran air atau selokan.

Warga menemukan kotak yang berisikan 29 peluru aktif di salah satu selokan rumah warga yang sudah lama tidak ditempati atau kosong.

Dikonfirmasi, Kapolsek Pondok Aren, Kompol Bambang Askar Sodiq, membenarkan penemuan sekotak peluru. 

"Betul soal penemuan peluru itu. Dimana, kejadiannya pada 9 Maret 2024 lalu. Sekotak peluru ditemukan saat warga sedang bersihkan selokan," katanya, Rabu, 13 Maret 2024. 

Berdasarkan informasi warga sekitar, rumah tersebut sudah lama kosong dan terakhir ditempati oleh seorang warga yang diduga berprofesi sebagai Tentara Nasional Indonesia (TNI)

"Peluru itu ada di selokan rumah warga yang sudah lama kosong. Dan dari keterangan Ketua RT setempat, rumah itu pernah disewa oleh seorang warga Medan yang diduga seorang TNI," ujarnya. 

Kasus ini pun sudah dilaporkan oleh pemilik rumah yang kini berada di Bali. Dimana, saat rumah kosong, pemilik turut menemukan peluru dan dilaporkan ke Polres Tangerang Selatan. 

"Sudah pernah diilaporkan ke Polres Tangsel oleh pemilik rumah dan kini ditangani Polres," pungkasnya. (Veronica Prasetio)

ADVERTISEMENT

Reporter: Veronica Prasetio
Editor: Firman Wijaksana
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT