Gagalkan Begal, Anggota Paspampres Diganjar Penghargaan oleh Bupati Bekasi

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Anggota Paspampres, Kapten Inf Muhammad memperoleh penghargaan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi pada Senin (4/3/2024).

Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Bekasi Dani Ramdan kepada Muhammad. Sebab, Muhammad berhasil menggagalkan aksi begal di Desa Lubang Buaya, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi.

Dani mengaku salut akan keterpanggil hati seorang Anggota TNI untuk mengantisipasi kejahatan.

"Yang penting itu yang kita hargai adalah keterpanggilannya. Walau itu bukan saudaranya, bukan kendaraannya tapi dia berani melakukan koreksi atau tindakan terhadap tindak kejahatan. Sehingga kita apresiasi agar menjadi teladan bagi masyarakat," ucap Dani seusai apel pemberian penghargaan, Senin (4/3/2024).

Sementara itu, Muhammad mengatakan tindakan spontanitas dengan melakukan tendangan ke arah begal merupakan tugasnya sebagai Prajurit TNI, karena ia mendukung terciptanya keamanan masyarakat.

"Kami juga mengimbau masyarakat, di jam-jam rawan khususnya para orang tua untuk tidak membiarkan anak-anaknya membawa kendaraan sehingga menambah kesempatan bagi pelaku kejahatan," ujarnya.

Diberitakan Poskota.co.id sebelumnya, peristiwa itu terjadi saat Muhammad hendak berangkat dinas di Jakarta, Senin (26/2/2024) pukul 04.30 WIB.

Rupanya di sekitar lokasi terdengar suara remaja meminta tolong dengan berteriak maling. Suara tersebut mengundang Muhammad keluar pagar rumah.

Saat itu, dirinya langsung sigap melakukan tendangan kungfu ke arah salah seorang begal hingga terjatuh dari atas motor. Akibat kejadian itu, Muhammad mengalami luka memar dan lecet pada kaki, betis, serta wajah. 

"Dari kejadian itu karena saya kena tabrak ya mungkin di bagian ini (pipi sebelah kiri) bengkak, rahang saya rasakan agak sedikit cidera, kemudian di bagian dada kiri saya, lutut kiri cidera, dan betis kanan saya bengkak mungkin kena roda kendaraan itu," kata Muhammad, Selasa (27/2/2024).(Ihsan Fahmi)