Dilaporkan atas Kasus Dugaan Pelecehan Seksual, Rektor Universitas Pancasila Dinonaktifkan

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Rektor Universitas Pancasila (UP), Edie Toet Hendratno (ETH) dinonaktifkan dari jabatannya, buntut dugaan pelecehan seksual kepada dua pegawainya.

Kabar dinonaktifkannya ETH sebagai Rektor UP, diungkapkan Sekretaris Yayasan Pendidikan dan Pembina Universitas Pancasila (YPPUP),Yoga Satrio.

"Tidak dicopot, tapi hanya menonaktifkan sementara dari jabatannya ETH," ujar Yoga kepada wartawan, Selasa (27/2/2024).

Yoga tidak menjelaskan sejak kapan ETH dinonaktifkan dari jabatannya sebagai rektor kampus tersebut.

Dalam penjelasannya, ia hanya menyebut penonaktifan ETH sebagai Rektor UP berlaku hingga masa jabatannya berakhir pada Maret 2024.

"Sampai berakhirnya masa bakti Rektor tanggal 14 Maret 2024," ucapnya. (Angga Pahlevi)