BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Seorang bocah berusia 7 tahun ditemukan tewas di dalam mobil yang terparkir selama seharian di Jalan Gelatik 2, Kelurahan Kranji, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Jumat (16/2/2024) pagi.
Warga sekitar bernama Nani (53) mengatakan, hilangnya korban terjadi saat melakukan kegiatan Pramuka di sekolahnya pada Kamis (15/2/2024).
"Hilang pas mau acara pramuka, terus kita pas mau shalat dzuhur, kan, ke masjid, sudah enggak ada dicari-cari," kata Nani kepada wartawan, Sabtu (17/2/2024).
Pihak sekolah bersama warga saat itu sudah mencari korban. Namun proses pencarian selama seharian tidak membuahkan hasil.
Barulah pada Jumat (16/2/2024) pagi, korban ternyata ditemukan tak bernyawa di dalam mobil berjenis Suzuki Karimun yang terparkir tak jauh dari sekolahnya. Bocah itu duduk di kursi kedua kendaraan.
Menurut Nani, penemuan korban bermula saat pemilik mobil hendak memanaskan mesin. Saat korban ditemukan, kondisi pintu mobil pun mengalami kerusakan.
"Mau panasin mobilnya, Tapi ya mungkin itu Allah sudah menunjukkan istilah kata Kuasanya. Nah kaget, makanya dia teriak, keluar, kenapa ada ini (korban)," ungkapnya.
Nani bercerita, korban merupakan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) yang sering bermain di sekitar lokasi tersebut. Dia menuturkan, bocah tersebut memang sering mengecek mobil-mobil warga yang terpakir.
"Masih dipakai, cuma memang kondisi mobilnya itu pintunya rusak. Memang itu bocah, sering kok mobil dibuka-bukain enggak bisa, nyari lagi," terang Nani.
Proses penemuan korban sempat memicu perdebatan antara pihak keluarga, warga, dan pemilik mobil. Namun demikian, Nani mengatakan, rekaman CCTV memperlihatkan korban masuk sendiri ke dalam mobil dan terjebak.
Oleh karena itu, peristiwa ini tidak berlanjut ke ranah hukum, karena adanya bukti rekaman CCTV.
"Di CCTV, kan, juga dia masuk sendiri kecuali disuruh masuk sama temen-temennya atau apa, ini kan karena dia sendiri aja bocahnya," pungkasnya.(Ihsan Fahmi)
