BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Puluhan Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) di Yayasan Jamrud, Kelurahan Mustikasari, Mustikajaya Lakukan Simulasi pencoblosan pemilu 2024, Selasa (13/2/2024) siang.
Pihak yayasan menyiapkan sejumlah alat seperti kertas, hingga kardus sebagai media simulasi.
Pendiri Yayasan Jamrud Biru, Suhartono Wisnu Ary Murti mengatakan, kegiatan yang dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada para pasien ODGJ.
"Kita menerangkan kepada ODGJ bagaimana tata cara pencoblosan dan mengenal kandidat presiden juga mengetahui ada kertas suara apa aja, warna kertas suara apa aja itu untuk menerangkan kepada pasien," kata Suhartono, Selasa (13/2/2024).
Terdapat 140 pasien ODGJ di Yayasan Jamrud Biru, sedangkan yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) ada 97 orang.
"Total pasien ada 140, yang masuk DPT ada 97 pasien dan terbagi di 8 TPS," ungkapnya.
Suhartono menjelaskan nantinya para pasien ODGJ akan di diberikan tim pendamping saat berada di TPS.
Ada kabar baik, dalam Pemilu ini, puluhan pasien ODGJ di yayasan nya akan melakukan pencoblosan di TPS dengan masyarakat sekitar lokasi.
Dan tidak ada TPS khusus bagi pasien berstatus ODGJ. Maka kesan diskriminatif terhadap pasien ODGJ tidak terlihat di masyarakat.
"Alhamdulillah ini memang bagus sekali, dimana TPSnya bergabung dengan masyarakat, dimana disitu akan terlihat bahwasanya ODGJ ini bisa bersama-sama dengan masyarakat mencoblos ataupun mengikuti tahapan pemilu," pungkasnya. (Ihsan Fahmi).