ADVERTISEMENT

Penanganan Blankspot di Kabupaten Bogor Tak Kunjung Rampung di Tahun 2024

Kamis, 1 Februari 2024 14:11 WIB

Share
Keterangan Foto: (ist)
Keterangan Foto: (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menyebutkan bahwa permasalahan blankspot di Kabupaten Bogor tidak akan selesai di tahun 2024.

Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Bogor, Bayu Ramawanto. Ia menegaskan bahwa permasalahan nihil jaringan seluler di sejumlah wilayah di Kabupaten Bogor tidak akan selesai di tahun 2024 ini.

"Masih tetep ada (blankspot), target Kabupaten Bogor (nihil blankspot) secepatnya," kata Bayu, Kamis (1/2/2024).

Menurut Bayu, penyebab banyaknya blankspot di wilayah administrasinya disebabkan oleh kontur wilayah perbukitan hingga pegunungan.

"Kita kan melihat kontur wilayah kita yang banyak perbukitan dan pegunungan, itu jujur menyulitkan capaian jaringan berkaitan dengan internet," terangnya.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, Bayu dan pihak Pemkab Bogor telah berkoordinasi dengan PT Telkom guna mencari solusi untuk menangani masalah blankspot tersebut.

"Tidak hanya sekedar blankspot sebenarnya, itu lebih kepada lemah sinyal. Karena kalo blankspot itu bisa jadi diminta atau dibuat supaya tidak terjadi sinyal disitu, karena mungkin instalasi vital," ucap Bayu.

Langkah penanganan blankspot ini dibuktikan oleh Pemkab Bogor dengan pemasangan akses instalasi internet di Kampung Ciguha, Desa Bantar Karet, Kecamatan Klapanunggal.

"Disitu ada masyarakat sekitar 200 KK Itu sedang berproses, tapi kan karena ini memerlukan perangkat yang demikian besar, jadi kita harus juga meninjau kelayakan perangkat (yang) dipasang disana," pungkasnya. (Panca Aji)

ADVERTISEMENT

Reporter: Farida Fakhira
Editor: Farida Fakhira
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT