Penampungan TKI Ilegal di Neglasari Digerebek, 10 Wanita Dibawa ke Rumah Aman

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Sebuah kos-kosan di Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang yang digunakan sebagai tempat penampungan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ilegal di gerebek.

Penggerebekan itu dilakukan oleh Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI). Dimana, dalam penggerebakan tersebut ditemukan 10 wanita usia 23 hingga 50 tahun.

Deputi Penempatan dan Pelindungan Kawasan Eropa dan Timur Tengah BP2MI, I Ketut Suardana mengatakan, 10 wanita yang ditemukan oleh petugas tersebut diketahui akan diberangkatkan menjadi TKI melalui jalur non prosedural atau ilegal. 

"10 wanita itu berasal dari Banten, Jawa Barat, dan Lombok," katanya, Kamis (25/1).

Ia menjelaskan, calon TKI Ilegal tersebut nantikan akan dikirim ke beberapa negara seperti Abu Dhabi dan Timur Tengah. 

"Mereka langsung kami amankan ke rumah aman untuk mencegah terjadinya Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). Saat diamankan mereka sempat bertahan, namun kami berikan pemahaman sehingga mereka mau," ujarnya. 

Dari hasil penyelidikan, kesepuluh wanita tersebut mendapati adanya jasa pengiriman kerja sebagai PMI ini melalui rekannya yang telah bekerja di luar negeri. 

"Mereka tahu ini dari rekannya juga. Jadi tergiur karena upah kerja yang besar, yang bila dirupiahkan itu mulai dari Rp5 juta. Dan atas kasus ini, kami juga kerjasama dengan kepolisian, terutama proses penyelidikan terhadap si penyedia jasa ini," pungkasnya.