ADVERTISEMENT

Jadi Korban KDRT di Tol Cikampek, Korban Meminta Bantuan Hotman Paris Berharap Polisi Dapat Menangkap Pelaku

Minggu, 21 Januari 2024 08:33 WIB

Share
Ilustrasi Seorang pria aniaya pasangan wanitanya. (Poskota/Arif Setiadi)
Ilustrasi Seorang pria aniaya pasangan wanitanya. (Poskota/Arif Setiadi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Seorang perempuan bernama Marry (20) korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) melaporkan suaminya AG karena telah melakukan penusukan di Tol Cikampek.

Dalam kejadian yang terhadap Marry ini berharap Kapolri Jenderal Listyo, Sigit Prabowo termasuk Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoti dapat menangkap pelaku.

"Pak Kapolda, saya mohon sama Bapak Kapolri, saya mohon pada Bapak untuk menangkap segera pelaku," kata Merry di Kopi Johny, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (20/1/2024).

Sebagai korban, Merry merasa khawatir lantaran tidak ada kemajuan dan perkembangan dalam kasusnya.

Sehingga selalu selalu dihantui rasa ketakutan.

"Saya punya anak ya, jadi khawatir juga dengan anak saya. Terus selalu dihantui ketakuran tiap kali saya pergi bekerja. Setiap saya pulang, setiap saya pergi, bahkan setiap saya di rumah juga saya selalu ketakutan, padahal waktu itu sudah bikin laporan tapi nggak pernah maju-maju, terus sampai sekarang juga nggak ada perubahan," tuturnya.

Selain itu juga Marry berharap ada perkembangan terhadap kasusnya, juga sudah mengadu ke Hotman 911.

Merry mencoba hubungi hotline Tim Hotman 911 menerima sebuah pengaduan kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) berupa aksi penusukan yang dilakukan suami terhadap istrinya.

Setelah itu pengacara Hotman Paris menemui langsung korban KDRT tersebut, Merry di Kopi Johny.

"Kami dari Tim Hotman 911 hari ini melakukan konferensi pers terhadap dugaan tindak pidana KDRT yang dialami oleh klien kami Merry," ucap Tim Hotman 911 yang sekaligus Kuasa Hukum Merry, Putri Mayarumanti di Kopi Johny.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT