ADVERTISEMENT

Waspada! Gunungapi Lewotobi Laki-Laki Kembali Aktif dan Semburkan Abu Vulkanik

Rabu, 10 Januari 2024 18:39 WIB

Share
Gunungapi Lewotobi Laki-Laki masih bergemuruh. (ist)
Gunungapi Lewotobi Laki-Laki masih bergemuruh. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA,POSKOTA.CO.ID - Gunungapi Lewotobi Laki-Laki terus menunjukkan aktivitas vulkanik yang signifikan sejak sepekan terakhir.

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menaikkan status gunungapi yang berada di wilayah Kabupaten Flores itu dari Level III (Siaga) menjadi Level IV (Awas) pada Selasa malam  (9/1/2024) pukul 23.00 WITA.

Data visual dari Pos Pengamatan Gunungapi Lewotobi Laki-Laki per pukul 18.00-24.00 WIB, secara visual teramati asap kawah bertekanan sedang hingga kuat berwarna putih kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal setinggi 800-1.000 di atas puncak. 

Teramati sinar api di kawah utama Gunungapi Lewotobi Laki-Laki dengan lontaran lava pijar ke arah utara sejauh 50 meter dari kawah utama. Suara gemuruh lemah hingga sedang juga terdengar jelas.

 

Demikian diutarakan Abdul Muhari, Ph.D. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB di Jakarta Rabu (10/1/2024).

Hasil rekaman instrumen data seismograf menunjukkan adanya gempa frekuensi rendah sebanyak 3 kali dengan amplitudo 7.4-29.6 mm dalam durasi 7-17 detik. 

Gempa vulkanik dangkal terekam sebanyak 2 kali dengan amplitudo 18.5-37 mm dalam durasi 11 detik. Sedangkan untuk microtremor terekam dengan amplitudo 3.7-7.4 mm yang dominan pada 7.4 mm.

Atas kenaikan level tertinggi untuk gejala aktivitas vulkanik gunungapi itu, maka direkomendasikan kepada masyarakat agar tidak melakukan aktivitas apapun di area 4 kilometer dari pusat kawah dan 5 kilometer sektoral ke arah utara - barat laut.

 

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Agus Johara
Editor: Deny Zainuddin
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT