JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Tahun 2023 dapat disebut sebagai periode yang berliku bagi Sam Altman, pendiri OpenAI dan pencipta ChatGPT. Ia mengalami pemecatan dari dewan direksi, tetapi kemudian berhasil memperoleh kembali posisinya sebagai CEO.
Di luar konteks pekerjaan, Altman terkenal sebagai seseorang yang memiliki ketakutan terhadap kehancuran dunia (hari kiamat) dan telah melakukan persiapan matang, termasuk menyimpan senjata, emas, serta peralatan pertahanan lainnya.
Dia juga memiliki rutinitas harian yang sangat terperinci, termasuk pengaturan jam tidur, pola makan, dan hal-hal lainnya. Poskota telah mengumpulkan beberapa informasi terkait rutinitas Altman yang dikutip dari Business Insider.
Pada tahun 2018, Altman menyebutkan bahwa ia mengonsumsi shot jumbo espresso setelah bangun tidur pagi. Ia tidak sering sarapan dan cenderung berpuasa selama 15 jam setiap harinya.
Altman menjelaskan bahwa ketika memeriksa email di pagi hari, ia memanfaatkan cahaya LED spektrum penuh selama 10-15 menit. Ia juga memilih untuk menghindari rapat di pagi hari karena menilai bahwa waktu tersebut merupakan periode yang paling produktif baginya.
Ketika bekerja, Altman cenderung menyelenggarakan pertemuan di tengah hari. Selain itu, ia memiliki durasi waktu tertentu yang spesifik untuk menjalankan rapat.
"Menurut saya, rapat paling baik dilakukan selama 15-20 menit, atau sekalian 2 jam," ucap Altman.
Altman menyatakan bahwa pertemuan selama satu jam seringkali tidak efektif dan dianggap sebagai pemborosan waktu. Bahkan, ia dengan terus terang mengungkapkan bahwa 90% dari pertemuan yang ia ikuti tidak memberikan manfaat yang berarti.
"10% rapat yang efektif menjadi kompensasinya," ujarnya.
Altman juga memiliki kebiasaan unik dalam merinci poin-poin penting. Ia lebih memilih untuk mencatatnya secara fisik di kertas daripada menggunakan teknologi digital.
Selain itu, ia menyebutkan bahwa ia akan minum satu shot espresso setelah makan siang.