ADVERTISEMENT

Sakit Hati, Kakak Beradik Bunuh Pasutri Penyalur Tenaga Kerja

Senin, 18 Desember 2023 18:58 WIB

Share
pelaku pembunuhan. ist
pelaku pembunuhan. ist

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Polsek Kebayoran Lama menangkap AH (26) dan JZ (22) yang diketahui merupakan kakak beradik. Keduanya ditangkap usai membunuh D (30) dan DS (25) yang merupakan pasutri agen penyalur tenaga kerja.

Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Widya Agustiono mengatakan pelaku diketahui sempat bekerja di tempat korban yang berada di Jalan Mangga II, Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

"Korban suami-istri. Di situ info awal ruko tersebut sebagai penyalur tenaga kerja untuk di restoran dan lain-lain," katanya.

Widya mengaku kedua pelaku telah diamankan di polsek Kebayoran Lama untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Pembunuh Pasutri sudah kita amankan di Polsek," ungkapnya saat dikonfirmasi, Senin (18/12/2023) 

Saat kejadian, lanjut Widya, dua karyawan lain yang berada dilokasi sempat mencoba menolong. Namun pelaku malah menyerang karyawan lainnya hingga terluka dibagian leher dan wajah.

"Karyawan lain yang memergoki pelaku juga diserang. Kedua korban luka sudah dibawa ke Puskesmas," katanya.

Sakit Hati
Berdasarkan hasil pemeriksaan, lanjut Widya, pelaku membunuh korban lantaran sakit hati karena sering dimarahi. 

"Pengakuan awal tersangka motif menghabisi kedua korban yang juga pegawai di tempatnya kerja karena motifnya sakit hati," jelas Widya.

"Korban yang dibunuh ini sama pelaku kerap memarahi dan mengata-ngatain pelaku sehingga membuat kesal hingga puncaknya emosinya mencuat mengabisi dengan menusuk menggunakan pisau," tambahnya.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Angga Pahlevi
Editor: Fernando Toga
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT