61 Migran Tewas Dalam Kapal Tenggelam di Libya

Minggu 17 Des 2023, 15:40 WIB
61 rang tewas dalam kapal yang tenggelam di Pantai Libya. (Foto/Sky News)

61 rang tewas dalam kapal yang tenggelam di Pantai Libya. (Foto/Sky News)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID- Terdapat 61 migran termasuk anak-anak dan perempuan yang meninggal dalam sebuah kapal yang tenggelam di Pantai Libya pada Sabtu (16/12/2023).

Menurut Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM), kapal tersebut sebenarnya berisikan 86 orang dan ingin pergi meninggalkan Pantai Libya dari Zwara.

"Mediterania tengah terus menjadi salah satu rute migrasi paling berbahaya di dunia," kata IOM dikutip Sky News, Minggu (17/12/2023).

Lebih lanjut, sebagian besar dari insiden mengerikan tersebut berasal dari Nigeria, Gambia dan negara Afrika lainnya.

Para korban yang tenggelam dari kapal migrasi tersebut pun dilaporkan juga terdiri dari anak-anak dan perempuan. 

Sebelumnya, Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak mengatakan migrasi ilegal mengancam akan membebani negara di bagian Eropa.

Sunak juga mengisyaratkan bahwa diperlukannya perubahan salam hukum internasional untuk mengatasi hal tersebut.

Bukan tanpa sebab, menurutnya, musuh bisa saja menggunakan imigrasi sebagai dalih senjata mereka untuk mengganggu stabilitas masyarakat.

"Geng kriminal akan menemukan cara yang lebih murah untuk melakukan perdagangan jahat mereka. Mereka akan mengeksploitasi kemanusiaan kita.Mereka tidak memikirkan risiko apa pun yang membahayakan nyawa orang lain ketika mereka memasukkannya ke dalam perahu di laut," katanya.

Hal ini terjadi usai sekitar 292 orang melakukan perjalanan melintasi Selat Inggris dengan tujuh perahu pada Jumat lalu. 

Berita Terkait

News Update