JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengatakan, perang di Gaza harus segera diakhiri dan perlu melakukan konferensi perdamaian internasional sebagai solusi politik yang mengarah pada pendirian negara Palestina, Jumat (8/12/2023).
Melansir Reuters, Abbas mengungkapkan bahwa konfilk antara Israel dengan Palestina sudah sangat mengkhawatirkan sehingga membutuhkan konferensi internasional dan jaminan kekuatan di dunia.
"Saya mendukung perlawanan damai. Saya mendukung negosiasi berdasarkan konferensi perdamaian internasional dan di bawah naungan internasional yang akan menghasilkan solusi yang akan dilindungi oleh kekuatan dunia untuk mendirikan negara Palestina yang berdaulat di Jalur Gaza, Tepi Barat, dan Yerusalem Timur," ujar Abbas saat ditemui Reuters di kantornya, Ramallah, Palestina.
Seorang pejabat senior Amerika Serikat (AS) mengatakan, ide terkait konferensi internasional telah didiskusikan dengan berbai mitra. Namun proposal terssebut masih dalam tahap yang sangat awal.
"Ini adalah salah satu dari banyak pilihan yang kami dan pihak-pihak lain akan pertimbangkan dengan pikiran terbuka, namun belum ada keputusan yang diambil," ujar pejabat tersebut dengan syarat tidak disebutkan namanya.
Selain itu, Abbas menyerukan bahwa Palestina membutuhkan rehabilitasi dan dukungan besar untuk kembali ke Gaza. Sebab kondisi Gaza kini sudah hancur.
"Kami membutuhkan rehabilitasi, kami membutuhkan dukungan besar untuk kembali ke Gaza," kata Abbas.
"Gaza hari ini bukanlah Gaza yang Anda kenal. Gaza telah hancur, rumah sakitnya, sekolahnya, infrastrukturnya, gedung-gedungnya, jalan dan masjidnya hancur. Tidak ada yang tersisa. Ketika kami kembali, kami membutuhkan sumber daya, Gaza membutuhkan rekonstruksi," sambung dia.