TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Satpol PP Kabupaten Tangerang melakukan penutupan akses masuk ke Pasar Kutabumi, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Rabu (6/12/2023).
Penutupan akses tersebut dilakukan setelah adanya koordinasi pihak Satpol PP dengan PD Pasar Niaga Kerta Raharja (NKR), TNI-Polri, Camat serta perangkat desa setempat untuk segera dilakukan proses revitalisasi Pasar Kutabumi.
Pemagaran pintu akses masuk area pasar tersebut dilakukan setelah pembacaan surat perintah Pj Bupati nomor 800/5390-SPPP Tahun 2023 untuk melakukan penertiban dan/atau pembongkaran terhadap kios, los, grosir dan/atau bangunan liar.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Agus Suryan mengatakan, pemagaran ini dilakukan setelah pihaknya memberikan surat teguran satu hingga tiga dan surat peringatan satu hingga tiga kepada para pedagang untuk segera mengosongkan pasar.
Mengingat, program Pemerintah Kabupaten Tangerang yakni revitalisasi pasar akan segera dilakukan.
"Kami memasang pagar di 5 dari 7 akses pintu masuk area Pasar Kutabumi. Dimana, dua akses yang tersisa diperuntukkan bagi pedagang untuk mengeluarkan sisa barang-barang dagangannya," katanya.
Selain menutup lima pintu akses ke dalam pasar, pihak Satpol PP juga memasang Pol PP Line serta melakukan pemutusan aliran listrik yang dilakukan oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN).
Hal itu dilakukan agar para pedagang tidak kembali melakukan aktivitas jual beli di pasar tersebut.
“Kegiatan yang dilakukan hari ini merupakan perintah Pj Bupati Tangerang. Dimana proses yang dilakukan merupakan tahapan yang sesuai dengan prosedur untuk melakukan revitalisasi," ungkapnya.
Agus menjelaskan, dalam penertiban ini sebanyak 500 personil gabungan Satpol PP, TNI-Polri diterjunkan untuk mengamankan pemagaran tersebut.
“Ada 200 personil Satpol PP, 200 anggota kepolisian, 100 anggota TNI serta petugas Kecamatan Pasar Kemis dan Kelurahan Kutabumi. Semuanya ikut membantu dalam menertibkan pasar dan Alhamdulillah para pedagang pun bisa koperatif serta kegiatan hari ini berlangsung dengan kondusif,” ujarnya.
Ia berharap para pedagang yang masih ada di pasar Kutabumi dapat segera memindahkan barang dagangannya ke Tempat Penampungan Pedagang Sementara (TPPS) yang sudah disediakan.
“Kami imbauan kepada seluruh pedagang yang masih berada di Pasar Kutabumi agar tidak lagi melakukan kegiatan jualan beli di pasar tersebut. Mengingat, Pemerintah Kabupaten Tangerang telah menyiapkan fasilitas TPPS untuk kegiatan jualan beli sementara," pungkasnya.
.png)
