Gali Potensi Desa, Hanung Bramantyo Garap Film Dokumenter Drama: Menyentuh Hati dan Tidak Membosankan

Rabu 29 Nov 2023, 18:27 WIB
Hanung Bramantyo. (ist)

Hanung Bramantyo. (ist)

Hanung Bramantyo bersama Direktur Lembaga Kemasyarakatan dan Adat Desa, PKK dan Posyandu, Ditjen Bina Pemerintahan Desa, Kemendagri, Tb Chaerul Dwi Sapta. (ist)

"Lewat pesan-pesan yang ada di film ini, jumlah desa kita yang 75.265 itu bisa meningkat perekonomiannya, maju dan masyarakatnya sejahtera," katanya.

Chaerul juga menjelaskan, pembuatan film itu merupakan inisiatif dari Kemendagri.

Tujuannya agar tidak terjadi perpindahan penduduk desa ke kota (urbanisasi) secara besar-besaran.

Sebab, jika urbanisasi terjadi, desa akan ditinggalkan.

Dengan kondisi seperti itu, ketahanan pangan tidak terjadi, sebaliknya angka inflasi tinggi.

"Bapak menteri sering menggaungkan urbanisasi. Jangan sampai desa ditinggal orang-orang produktifnya ke kota, terjadi urbanisasi. Desa harus maju, tinggallah di desa, dengan rezeki kota," paparnya.

Selain memproduksi dua film doku drama, kata Chaerul, Kemendagri juga membuat video 100 konten dalam rangka memperkuat persatuan, kesatuan, dan edukasi positif tentang desa, melibatkan kepala desa, sekretaris desa, lembaga kemasyarakatan desa.

Untuk pemutarannya, Kemendagri akan bekerjasama dengan kementerian dan stakeholder terkait, agar tersebar luas.

"Akan kita nobarkan di Djakarta Theatre, 2 Desember dan 4 Desember 2023," paparnya.

Pihaknya juga mengatakan kenapa pilih Hanung Bramantyo sebagai sutradaranya dikarenakan karya besar Hanung tak dapat diragukan lagi di industri perfilman Indonesia.

"Saya sangat menyukai film 'Ayat-Ayat Cinta', bagus banget mas Hanung dalam penggarapannya, begitu juga dengan film-film lainnya baik drama, sejarah maupun genre lain itu meledak di pasaran," pungkas Chaerul. (mia)

News Update