JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Sebagian warga RW 14 Kelurahan Cililitan, Kramat Jati, Jakarta Timur, sudah hampir satu bulan tidak bisa menikmati air bersih.
Krisis air bersih itu dampak berhentinya pasokan air bersih dari PAM ke permukiman warga.
Salah satu warga, Ibrahim mengatakan krisis air bersih yang sudah hampir sebulan dirasakan warga ini belum diketahui pasti penyebabnya.
"Sudah mau sebulan gak ada air. Ditanya bilang kebocoran pas ditanya lagi pihak PAM belum jelas jawabannya," katanya kepada wartawan, Senin (27/11/2023).
Akibatnya warga terpaksa memgambil air bersih di musola dan meminta ke tetangga. Bahkan air hujan ditampung agar bisa mendapatkan air.
"Kalau air hujan ya buat nyuci segala macem, kalau air dari musola bisa buat masak," katanya.
"Biasanya warga pada bawa galon buat isi air. Biasanya minta sama tetangga yang pakai jetpam," tambah Ibrahim.
Ada sekitar 3 RT yang terdampak gangguan air bersih tersebut yakni diantaranya berada di RT 01, RT 02, RT 03.
Hampir sebagian warga di sana tak dapat pasokan air bersih akibat gangguan itu.
"Kadang-kadang keluar tapi kecil airnya. Itu keluar bentar dong abis itu mati lagi," tutur Ibrahim.
Dirinya dan warga di sana berharap masalah pasokan air tersebut dapat segera teratasi dengan cepat, sehingga warga bisa beraktifiktas normal.
