SERANG, POSKOTA.CO.ID – KPU Banten mulai mitigasi pendistribusian logistik atau surat suara ke daerah yang sulit diakses kendaraan roda empat.
Hingga saat ini, setidaknya ada dua desa yang menjadi atensi KPU Banten dalam memfasilitasi penyaluran hak suara di Kabupaten Serang.
Daerah tersebut terletak di Desa Wargasara, Kecamatan Tirtayasa dan Desa Pulo Panjang, Kecamatan Pulo Ampel. Pendistribusian ke kedua tempat ini harus menyiapkan kapal.
Ketua Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Banten, Ahmad Suja'i mengatakan, Desa Wargasara dan Pulo Panjang bagian daerah yang ekstrem dalam pendistribusian surat suara.
Mengingat, petugas perlu menggunakan perahu dalam mendiatribusikannya. Apalagi di Desa Wargasara terdapat 6 TPS dan Pulo Panjang ada 8 TPS.
"Yang ekstrem kalau musim hujan di Serang, Desa Wargasara 6 TPS, Pulo Panjang 8 TPS. Harus pakai perahu," katanya, Senin (13/11/2023).
Ia menerangkan, pendistribusian logistik ke wilayah tersebut, tidak dapat dilakukan sekali apabila terjadi cuaca buruk dalam pendiatribusian.
Terlebih perjalanan menuju Pulo Panjang butuh waktu 20 menit. Sedangkan ke Wargasara harus memakan waktu 2 jam.
"Cukup sekali. Kalau cuaca agak buruk ya bisa 2 kali. Kalau ke Pulo Panjang bisa 20 menit, kalau ke Wargasara bisa 2 jam," terangnya.
Tidak hanya dua wilayah di Kabupaten Serang, sejumlah desa di Kabupaten Lebak dan Pandeglang turut menjadi atensi.
Sebab dari mitigasi awal, ada sejumlah wilayah yang tidak dapat dilewati kendaraan dan harus di pikul apabila cuaca ektrem.
