Gerindra Yakin Prabowo-Gibran Menang 'Singkat' Satu Putaran

Kamis 09 Nov 2023, 18:20 WIB
Gerindra yakin Prabowo-Gibran menang satu putaran. Foto: Ist.

Gerindra yakin Prabowo-Gibran menang satu putaran. Foto: Ist.

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wakil Komandan Pemilih Muda Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Rahayu Saraswati optimistis bahwa pasangan Prabowo-Gibran akan memenangi pilpres 2024 dalam satu kali putaran.

Hal tersebut merujuk pada hasil survei Lembaga Survei Populi Center terkait elektabilitas pasangan capres dan cawapres 2024. Pasalnya, pasangan Prabowo-Gibran jauh mengungguli dua pasangan lainnya dengan perolehan angka 43,1 persen.

"Luar biasa, saya mewakili Prabowo-Gibran, sebagai salah satu jubir muda dari kalangan milenial dan juga perempuan bersyukur, survei terakhir yang itu sangat menguatkan kami dengan nilai sudah di 40 persen lebih," ujar perempuan yang akrab disapa Sara itu di Jakarta, Kamis, (9/11/2023).

Menurut Sara, hasil survei Populi Center tersebut adalah bukti nyata kerja keras tim Prabowo-Gibran yang baru memulai sosialisasi visi misi untuk Pilpres 2024. 

"Harapan saya adalah tentunya ini bukti nyata apa yang telah kita kerjakan, telah kita lakukan selama ini untuk sosialisasi visi misi program gagasan dari Prabowo-Gibran itu mulai tertangkap oleh masyarakat," jelas Sara.

Sebagai informasi, Lembaga Survei Populi Center merilis hasil survei terbaru terkait elektabilitas 3 pasang calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) di Pemilu 2024. 

Hasilnya, pasangan capres dan cawapres Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka jauh unggul dibanding dua pasangan lainnya. 

Elektabilitas Prabowo-Gibran berada di urutan pertama dengan perolehan angka 43,1 persen. Sementara pasangan yang diusung PDIP Ganjar Pranowo-Mahfud MD berada di urutan kedua dengan 23 persen dan ketiga pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan 22,3 persen.

"Sebesar 43,1 persen publik memilih Prabowo-Gibran, di urutan kedua Ganjar-Mahfud, di urutan ketiga Anies-Muhaimin 22,3 persen," ujar peneliti Populi Center Hartanto Rosojati. 

"Ini kita melihat angka yang setidaknya cukup jauh antara ranking 1 dan ranking 2. Ini merupakan pekerjaan rumah masing-masing kandidat bagaimana menjaga elektabilitas suara," lanjutnya.

Berita Terkait
News Update