Sekolah Bantah Anak di Bekasi Jadi Korban Perundungan

Rabu 01 Nov 2023, 09:48 WIB
Teks Foto : Kondisi SDN 9 Jatimulya, Kabupaten Bekasi. (Ihsan Fahmi)

Teks Foto : Kondisi SDN 9 Jatimulya, Kabupaten Bekasi. (Ihsan Fahmi)

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) SDN Jatimulya 09 Kabupaten Bekasi, Sukaemah membantah adanya siswa jadi korban perundungan hingga sebabkan amputasi kaki.

Belakangan dikatakan Sukaemah, peristiwa yang terjadi disekolahnya dikarenakan korban yaitu FAA (12) saat itu sedang bercanda dengan teman temannya.

Ketika bersama temannya itu, FAA sempat diselengkat kaki.

"Iya bercanda, mereka bercanda-canda, main terus jajan, jadi kalau untuk perundungan kayaknya terlalu jauh untuk dirundung, ini mereka jajan bercanda, selengkatan kaki satu orang ke Fatir jatuh gitu," ucap Sukaemah kepada wartawan, Selasa (31/10/2023).

Diketahui peristiwa ini terjadi pada Februari 2023 lalu.

Saat itu FAA Masih duduk di kelas 6 Sekolah Dasar.

Penyelengkatan kaki FAA dilakukan salah satu temannya ketika jam istirahat sekolah.

Setelah kejadian tersebut, korban masih sempat untuk sekolah pada keesokan harinya.

"Masih aktivitas seperti biasa sekolah, hari Sabtu mungkin dia kakinya sakit, terus berobat ke klinik, tapi dia masih masuk," jelasnya.

Beberapa waktu setelah kejadian, dirinya sempat menanyakan keadaan FAA, dan pengakuan korban memang mengeluh kakinya sakit.

Pihak sekolah mengklaim beberapa kali berkomunikasi dengan pihak keluarga.

Berita Terkait
News Update