"Dalam kegiatan ini kita kolaborasi dengan mitra SKPD, BPBD, dan Sudin Damkar Jaksel, memberikan sedikit simulasi jika menghadapi kebakaran dan penanganan evakuasi korban," tuturnya.
Dalam pelantikan sendiri, H. Haris menyebutkan digabungkan dengan perlombaan sekaligus pembagian hadiah.
"Hadiah kita berikan tidak jauh dari kebutuhan PMR nantinya. Juga dalam lomba itu kita uji kemampuan kompetisi agar mereka dapat menakar seberapa besar kemampuan serta juga menguji keterampilan," paparnya.
Nantinya bagi para pemenang akan dilanjutkan ke tingkat DKI bahkan nasional.
"Berharap pihak sekolah (Kepala Sekolah) anggap penting Eksul PMR sangat berguna dibutuhkan saat sedang orang alami kesulitan dan banyak PMR di Jaksel otomotis kita kekuatan barang kali mitigasi penolongan pertama tanggap bencana," ungkapnya.
Terpisah Walikota Jaksel, Munjirin menambahkan jadi PMR merupakan satu organ yang berdekatan dengan PMI.
Sekolah-sekolah yang mengirimkan siswa siswi menjadi PMR cukup banyak sekali.
"PMR sangat bermanfaat keterampilan dalam aksi sosial. Mudah-mudahan ini dapat 'terpatil' bagi dalam dirinya. Dan berharap tentu bisa berjalan sesuai yang dikehendaki PMI maupun kita semuanya," tutupnya. (Angga)