ADVERTISEMENT

Intip Harta Kekayaan 6 Anak Soeharto alias Keluarga Cendana yang Tajir Melintir Tujuh Turunan

Kamis, 26 Oktober 2023 07:49 WIB

Share
Intip Harta Kekayaan 6 Anak Soeharto alias Keluarga Cendana yang Tajir Melintir Tujuh Turunan/Foto Instagram @jejaksoeharto
Intip Harta Kekayaan 6 Anak Soeharto alias Keluarga Cendana yang Tajir Melintir Tujuh Turunan/Foto Instagram @jejaksoeharto

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Berikut harta kekayaan 6 anak Soeharto alias Keluarga Cendana.

Soeharto adalah salah satu Presiden legendaris Indonesia yang namanya tak pernah meredup meski masa kepemimpinnya sudah lewat puluhan tahun.

Presiden Soeharto yang berkuasa selama 32 tahun masih saja ramai dibahas, mulai dari program swasembada pangan, pembangunan yang dilakukan selama menjabat, hingga harta kekayaan yang disebut-sebut mencapai Rp 400 triliun dan tersimpan rapi di bank Swiss.

Seperti diketahui Soeharto menikah dengan Siti Hartinah alias Ibu Tien dan dikaruniai 6 orang anak yang kini dikenal dengan sebutan Keluarga Cendana.

6 anak Soeharto dan Ibu Tien adalah Siti Hardijanti Rukmana (Tutut), Sigit Harjojudanto, Bambang Trihatmodjo, Siti Hediati Hariyadi (Titiek), Hutomo Mandala Putra (Tommy), dan Siti Hutami Endang Adiningsih (Mamiek).

6 anak inilah yang kemudian mewarisi kekayaan dan puluhan perusahaan milik Soeharto.

Dilansir Poskota dari kanal YouTube Auto Populer, berikut harta kekayaan 6 anak Soeharto alias Keluarga Cendana.

1. Siti Hardijanti Rukmana

Anak tertua Soeharto ini akrab disapa dengan sebutan Mbak Tutut. Ia sempat terjun ke dunia pemerintahan dengan menjabat sebagai Menteri Sosial pada Kabinet Pembangunan 7.

Di luar itu, wanita kelahiran 23 Januari 1949 itu fokus mengurusi bisnisnya.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Muhammad Ibrahim
Editor: Muhammad Ibrahim
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT