Keberadaan Tak Diketahui, KPK: Mentan Syahrul Yasin Limpo Mungkin Tersesat

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Teka-teki mengenai keberadaan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo hingga saat ini masih menjadi tanda tanya. Pasalnya, usai melakukan kunjungan kerja di Eropa, Mentan tak kembali bersama rombongan.

Walaupun menghilang,  Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nawawi Pomolango mencoba berpikir positif kalau Mentan Syahrul Yasin Limpo hanya tersesat usai ramai diberitakan dirinya tersandung kasus korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan).

“Positif thinking saja. Mungkin cuma tersesat,” kata Nawawi kepada wartawan, Rabu, (4/10/2023).

Nawawi memastikan lembaganya akan terus mengusut dugaan korupsi di Kementan. Namun, hingga saat ini KPK memang belum melakukan pencegahan ke luar negeri karena Syahrul sudah lebih dulu ada di luar negeri.

Adapun informasi yang diperoleh, komisi antirasuah menaikkan status kasus korupsi ini ke penyidikan dari penyelidikan pada Selasa, 26 September. Sementara Mentan Syahrul Yasin Limpo berangkat ke Eropa pada 24 September.

“Yang pasti proses penyidikan perkara akan terus dilakukan satgas (satuan tugas) sidik (penyidikan),” tegasnya.

Menambahkan pernyataan Nawawi, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata berharap Syahrul segera pulang ke Tanah Air. “Dan kooperatif memenuhi panggilan,” tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, KPK menyebut ada tiga klaster dugaan korupsi yang ditangani penyidik. Rinciannya adalah pemerasan terkait jabatan, gratifikasi, dan dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU).

Sudah ada tersangka yang ditetapkan namun belum dirinci siapa saja. Namun, informasi beredar Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Sekjen Kementan Kasdi Subagyono, dan Direktur Alat Pertanian Kementan Muhammad Hatta terseret dalam kasus ini.

Ditengah pengusutan ini, Syahrul disebut menghilang bahkan kantornya tak bisa menghubungi. Informasi ini disampaikan Wakil Menteri Pertanian, Harvick Hasnul Qolbi.