Polisi Hentikan Kasus Kebakaran di SMAN 6 Jakarta, Pihak Keluarga Korban Ikhlas

Senin 02 Okt 2023, 12:43 WIB
Ilustrasi kebakaran. (ist)

Ilustrasi kebakaran. (ist)

"Ada satu orang yang meninggal dunia atas nama Cecep Kohar, pekerjaan security SMU 6," katanya kepada wartawan usai dikonfirmasi, Jumat (29/9/2023).

Syarief menjelaskan penyebab korban meninggal diduga akibat terlalu banyak mengisap asap dari alat pemadam api ringan (APAR).

"Jenazah korban berada di Rumah Sakit Pertamina," tutupnya.

Sebelumnya, para pelajar SMUN 6 Jalan Mahakam RT 11/07, Kelurahan Kramat Pela, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan,
berhamburan keluar di saat tengah kegiatan belajar mengajar (KBM) setelah panik melihat kebulan asap tebal dalam sekolah.

Menurut Kasudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan, Syamsul Huda mengatakan peristiwa asap ngebul yang disebabkan dari meledaknya panel listrik di sekolah SMAN 6 terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.

Membuat para siswa yang tengah belajar kabur menyelamatkan diri keluar gedung sekolah.

Tim Gulkarmat sektor VII Kebayoran Baru langsung menuju ke lokasi namun titik api setelah sampai di lokasi sudah padam.

Namun terdapat dua orang menjadi korban dalam kejadian tersebut.

"Kedua korban merupakan petugas keamanan sekolah. Rata-rata korban mengalami sesak napas lantaran banyak menghirup asap karena mencoba memadamkan api," ungkapnya.

Untuk kedua korban yang alami sesak napas tersebut, lanjut Syamsul, dibawa ke Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP).

"Satu orang korban tidak sadarkan diri. Dan satu lagi masih sadar. Kedua korban mendapatkan pertolongan pertama tim dengan diberikan oksigen sebelum dibawa ke rumah sakit," paparnya.

"Dugaan penyebab timbulnya api ada gesekan antara kabel dengan kabel lain yang akhirnya menimbulkan percikan api," tutupnya. (Angga)

Berita Terkait
News Update