Fakta Baru Kasus Siswi SD Lompat dari Lantai 4 di Pesanggrahan Jaksel, 2 Guru Diperiksa

Kamis 28 Sep 2023, 07:02 WIB
Siswi SD lompat dari lantai 4 gedung sekolah di Pesanggrahan, Jaksel. Foto: Ist.

Siswi SD lompat dari lantai 4 gedung sekolah di Pesanggrahan, Jaksel. Foto: Ist.

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Fakta baru kasus viralnya video siswi SD lompat dari lantai 4 gedung sekolah di Pesanggrahan, Jakarta Selatan mulai terbuka perlahan.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Bintoro, menyebut, bahwa hasil penyelidikan sementara menunjukkan bahwa korban siswi SD melompat dari lantai 4 gedung sekolah.

“Untuk sementara ini kami melihat bahwa kejadian ini, yang bersangkutan korban atas nama SR ini loncat dari ketinggian di mana ketinggian ini lantai 4 dari sekolah dasar ini,” ujar Bintoro kepada wartawan, Rabu (27/9/2023).

Korban sendiri telah dinyatakan meninggal dunia setelah dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati untuk perawatan medis.

Hingga saat ini, pihak kepolisian telah memeriksa empat orang untuk memahami penyebab dan motif korban melompat dari lantai 4.

“Jadi dari kami telah melakukan pemeriksaan sebanyak empat orang, dua dari murid dan dua dari gurunya. Saat ini Polres Jakarta Selatan masih mendalami peristiwa ini dan akan mencari tahu motif yang bersangkutan untuk melakukan peristiwa ini,” tuturnya.

Diketahui sebelumnya, beredar video di Instagram dengan nama pengguna infopetukangan yang menunjukkan seorang siswi SD tergeletak di lapangan sekolah. Narasi dalam unggahan tersebut menyebut bahwa siswi SDN di Petukangan Utara, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, telah lompat dari lantai 4 sekolah pada hari Selasa (26/9/2023) dan kemudian dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati.

Namun, Kapolsek Pesanggrahan, Kompol Tedjo Asmoro, membantah kabar bahwa korban bunuh diri, dan mengklarifikasi bahwa korban jatuh saat bermain.

"Dia tidak melompat. Dia jatuh saat bermain di pilar," ujar Tedjo saat dihubungi pada hari Selasa (26/9/2023).

Tedjo juga mengonfirmasi bahwa peristiwa jatuhnya korban dari lantai 4 gedung sekolah terjadi pagi itu sekitar pukul 08.00 WIB, dan korban kemudian dibawa ke rumah sakit untuk perawatan medis.

"Tentang luka yang dialaminya, mungkin ada di bagian kepala. Kami belum tahu dengan pasti karena korban belum dibawa ke rumah sakit, tetapi hanya ke sekolah," jelasnya.

News Update