Terungkap! Sebelum Tewas, Wanita Korban Pembunuhan di Kencana Bogor Ini Sebut Pelakunya

Minggu 24 Sep 2023, 13:58 WIB
Keterangan Foto: lokasi ditemukannya seorang wanita bersimbah darah. (Panca Aji)

Keterangan Foto: lokasi ditemukannya seorang wanita bersimbah darah. (Panca Aji)

BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Terungkap, sebelum ditemukan tewas, wanita korban pembunuhan yang bersimbah darah di wilayah Kelurahan Kencana, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat, menyebut ia sempat menjemput pelaku di depan gang rumahnya.

Dari video yang diterima Poskota, nampak seorang wanita yang menggunakan blazzer warna hitam dan celana jeans tergeletak di sebuah pekarangan dengan sepeda motor miliknya di tengah lapangan.

Salah seorang warga yang berada di lokasi pun menanyakan kedatangan korban ke lokasi yang gelap gulita tersebut. 

"Teteh berdua apa dewekan?" Tanya salah satu warga yang didengar Poskota dari video tersebut, Minggu (24/9/2023).

Lantas wanita tersebut pun menjawab, kedatangannya ke lokasi tersbut bersama seorang rekannya yang ia jemput di depan gang rumahnya. 

"Orangnya kenal. (Saya) dari ngejemput dia (pelaku) di depan gang rumahnya. Terus saya diajak kesini," ucap korban.

Warga yang menunggu kedatangan polisi pun menanyakan penyebab luka yang membuat wanita tersebut bersimbah darah.

"Dibacok ya?," tanya warga lagi.

Dengan kekuatan yang tersisa wanita tersebut pun membenarkan pertanyaan warga sembari meminta pertolongan agar cepat dibawa ke rumah sakit.

Selain itu, wanita ini pun memberitahu domisili rumahnya.

"Iya (dibacok) sakit a, bawa ke rumah sakit, A tolong a, ayo a gak kuat, haus, ayo a, ibu (ke RS). (Saya) orang Dramaga," kata korban lagi.

Diketahui, lapangan yang minim dengan penerangan tersebut berada di Perum Kencana yang terletak di Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor ini berada tak jauh dari tepi jalan.

Ada beberapa bangunan rumah yang belum rampung di lokasi kejadian. 

Jika dilihat dari tepi jalan, bagian belakang dari bangunan rumah yang belum rampung tersebut adalah lokasi ditinggalkannya wanita ini.

Nampak, beberapa bangun ini menghalangi dan menutupi lokasi peninggalan wanita ini dari penghilatan mata di tepi jalan.

Selain bangunan yang belum rampung, lokasi kejadian yang minim dengan penerangan tersebut di dominasi oleh hamparan luas ruang terbuka atau lapangan, dengan minimnya rumah-rumah penduduk. (Panca Aji)

Berita Terkait

News Update