Maling Motor di Bekasi Tewas Terbentur Cor Aspal, Saat Melarikan Diri

Senin 18 Sep 2023, 09:11 WIB
Jasad pelaku pencurian sepeda motor saat masuk ke mobil ambulans. (ist)

Jasad pelaku pencurian sepeda motor saat masuk ke mobil ambulans. (ist)

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Seorang pria berinisial IN (51) pelaku pencurian sepeda motor tewas membentur cor aspal, setelah gagal melarikan diri saat dipergoki korbannya seorang petani di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (16/9/2023) pagi.

Peristiwa ini terjadi di Jalan Raya Kampung Rawakuda, Desa Karang Harum Kedung Waringin, Kabupaten Bekasi.

"Korban Junaedi (45) seorang petani asal kampung Lemah Abang, Karangbahagia," kata Kasie Humas Polres Metro Bekasi, AKP Hotma Sitompul, Senin (18/9/2023).

Kronologi ini bermula, saat Junaedi pukul 05.00 WIB itu pergi ke sawah mengendarai sepeda motor Honda Beat B 3454 FJT miliknya untuk melihat Padi yang sedang masa panen.

Kemudian memarkirkan motornya dipinggir jalan diatas persawahan, sementara Junaedi turun untuk melihat kondisi sawahnya.

"Korban beberapa saat kemudian naik kembali ke jalan dan menemukan bahwa motor tersebut sudah tidak ada ditempat," jelasnya.

Tak berselang lama datang rekan korban melintas, Junaedi pun menanyakan apakah melihat sepeda motornya ke rekannya tersebut.

Karena rekannya tak mengetahui, korban kemudian memintanya untuk meminjam Sepeda motor untuk melakukan pengejaran.

"Pukul 05.30 WIB, didapati di jalan raya Rawa Kuda, desa Karang Harum, Kedung Waringin, Bekasi diduga pelaku sedang membawa motor korban," ungkap Hotma.

Korban dengan sigap dengan menghentikan laju pelaku dengan cara memepet.

"Hal ini buat pelaku bersama motor yang dikendarainya jatuh ke aspal dan membentur cor saluran air, karena kehilangan kendali," kata Hotma.

Saat itu juga korban meminta pertolongan ke warga sekitar, dan melaporkan ke kepolisian dan memeriksa keadaan korban beserta barang bukti.

"Anggota berusaha menyelamatkan nyawa pelaku, namun luka akibat jatuh dari motor mengakibatkan pelaku meninggal dunia di rumah sakit yaa," pungkasnya. (Ihsan Fahmi)

News Update