ADVERTISEMENT

Ridwan Kamil Nyatakan Insentif Konversi Motor Listrik Bakal Naik Jadi Rp10 Juta

Jumat, 18 Agustus 2023 14:46 WIB

Share
Ridwan Kamili. (Instagram/@ataliapr)
Ridwan Kamili. (Instagram/@ataliapr)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID  –  Agar masyarakat beralih dari motor berbahan bakar bensin ke motor listrik Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan insentif untuk konversi motor listrik direncanakan naik dari Rp7 juta ke Rp10 juta. 

Dengan begitu, polusi udara khususnya di Jabodetabek bisa berkurang.

"Penguatan kendaraan listrik, ada wacana insentif dari Rp7 juta ke Rp10 juta untuk motor listrik konversi, mempermudah urusan," kata Ridwan usai rapat di Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Jumat (18/8).

Sementara itu, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita enggan mengomentari rencana kenaikan insentif motor listrik. Ia hanya memastikan kebijakan terkait subsidi motor listrik akan diatur oleh pihaknya.

"Wah tanya sama Pak RK (Ridwan Kamil), yang penting kan bukan dari mulut saya. Pasti kebijakannya di saya," katanya singkat.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sebelumnya mengimbau agar masyarakat beralih ke kendaraan listrik agar tercipta kualitas udara yang baik, khususnya di Jakarta. Menurutnya, kontribusi kendaraan bermotor bahan bakar fosil terhadap polusi udara lebih dari 50 persen.

"Oleh karenanya kami mengajak masyarakat beralih menggunakan kendaraan listrik. Kalau penggunaannya menjadi masif, diharapkan dapat menurunkan polusi yang terjadi di kota-kota besar," ujar Budi, dikutip dari keterangan resmi, Minggu (13/8).

Lebih lanjut, Budi menyarankan kepada produsen kendaraan listrik, dapat membuat spesifikasi baterai yang standar agar memudahkan masyarakat. Ia juga berharap, ekosistem kendaraan listrik dapat terus dibangun sehingga kualitas kendaraan listrik semakin baik dengan harga yang terjangkau.

"Yang akan datang dengan adanya industri nikel di Indonesia, akan menjadikan ini lebih baik, dengan harga yang lebih murah," ujarnya.(tri)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT