ADVERTISEMENT
Kamis, 10 Agustus 2023 08:56 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Memiliki curah hujan tertinggi di Indonesia, tak menjamin Kabupaten Bogor terlepas dari kekeringan. Di Bumi Tegar Beriman ini, ada satu Desa bernama Weninggalih yang terletak di Kecamatan Jonggol yang mana seluruh penduduknya saat ini tengah kesulitan mendapatkan air bersih.
Di Desa Weninggalih, kekeringan dan juga krisis air bersih telah melanda sejak bulan Mei lalu. Kekeringan ini ditandai dengan mengeringnya saluran irigasi yang airnya berhulu di sungai Cipamingkis.
Saluran irigasi sendiri adalah salah satu sumber air yang diandalkan oleh masyarakat Desa Weninggalih. Sebab, jika saluran irigasi tersebut mengering, sudah hampir dapat dipastikan bahwa seluruh sumur-sumur milik warga pun telah mengering.
Keringnya saluran irigasi dan sumur-sumur ini berdampak pada kebutuhan primer warga, seperti mandi, cuci hingga minum.
Mengantisipasi sulitnya air bersih untuk kebutuhan primer, warga di Desa Weninggalih pun melakukan penadahan air hujan dengan menggunakan tangki atau toren di setiap rumahnya.
Namun, dari beberapa pengakuan warga, sudah hampir 3 minggu hujan belum mengguyur desa dengan luas wilayah sekitar 446 ribu hektare tersebut.
Salah seorang warga, Wiwin (38) mengaku, ia beruntung karena kini Pemerintah Pusat telah menemukan sumber mata air yang bisa mengairi beberapa rumah warga di sekitar lokasi mata air.
Ia mengaku lebih baik melakukan pemasangan pipa dan membantu iuran untuk membayar listrik, ketimbang menunggu bantuan pengiriman air bersih dari Pemerintah Daerah (Pemda) setempat.
"Disini (RW.03/Dusun 1) mending pasang pipa, tinggal bantu bayar beli token listrik, daripada nunggu kiriman lama, terus (bantuan air) abisnya cepet timbang pake nyuci, mandi juga udah abis," kata Wiwin saat, Rabu (10/8/2023).
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT