Geger, Warga Cikupa Temukan Tas Berisi Kerangka Manusia di Pinggir Tol

Selasa 04 Jul 2023, 12:40 WIB
Polisi memeriksa temuan kerangka manusia dalam tas di wilayah Cikupa, Kabupaten Tangerang. (veronica)

Polisi memeriksa temuan kerangka manusia dalam tas di wilayah Cikupa, Kabupaten Tangerang. (veronica)

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Warga Desa Cibadak, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang digegerkan dengan penemuan tas berisi kerangka tulang manusia. Dimana, tas tersebut ditemukan di pinggir jalan Tol Tangerang-Merak.

Kapolsek Cikupa,Polresta Tangerang, AKP Imam Wahyu Pramono membenarkan peristiwa penemuan tas berisi kerangka tulang manusia tersebut.

Ia menjelaskan, kejadian bermula ketika saksi Tholib hendak pergi memancing ikan di aliran sungai dekat tempat kejadian perkara (TKP) pada Jumat sekira pukul 14.00 WIB. Namun, disana dirinya melihat ada 3 buah tas yang tergeletak.

Lanjutnya, tanpa berfikir panjang, Tholib justru membawa semua tas itu, kerumahnya dan memberitahukannya kepada adiknya Udin dan ketua RT setempat Wardi.

Kemudian mereka terkejut, ketika saksi Udin membuka salah satu tas bermotif polkadot berisi kerangka tulang manusia, Sedangkan dua tas lainnya berisi pakaian bekas.

"Tapi Saksi Tholib menyimpan tas itu didepan rumahnya, dan esok harinya, Sabtu tanggal 01 Juli 2023, sekira Pukul 17.00 WIB, ketiga saksi menguburkan kerangka Manusia tersebut," kata AKP Imam, Selasa, (4/7).

Lebih jauh kata Imam, dikarenakan para saksi merasa ketakutan. Akhirnya Pada Hari Minggu (2/7) sekira pukul 22.00 WIB. dirinya melaporkan kejadian itu ke Polsek Cikupa.

Selanjutnya, kata dia jajaran Reskrim Polsek Cikupa beserta Binamas langsung melakukan Pengecekan terkait laporan tersebut.

Imam menjelaskan, berdasar penyelidikan Senin (03/72023), sekira pukul 08.00 WIB diketahui kerangka tulang manusia tersebut adalah jenazah atas nama Edward Panjaitan telah meninggal pada tahun 2009, milik dari keluarga Heri Berlian Panjaitan.

Dimana, kerangka tulang tersebut hendak di pindahkan dari Jakarta menuju Medan untuk dilakukan kremasi dikampung halaman.

"Kerangka tulang manusia yang telah dikubur oleh saksi yang menemukan, dibongkar lagi dan diserahkan kembali kepada keluarga," pungkasnya.

Berita Terkait
News Update