Transjakarta sendiri telah mengoperasikan 30 bus listrik selama kurang lebih 14 bulan dengan total jarak perjalanan dua juta kilometer. Adapun rute yang dilayani meliputi Bundaran Senayan-Senen, Tebet-Bundaran Senayan, dan Tanahabang-Blok M.
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi DKI Jakarta, Syafrin Liputo, mengatakan Transjakarta akan mengadakan 100 unit bus listrik lagi pada tahun 2023. Menurutnya, ratusan bus listrik itu sudah bisa direalisasikan paling lambat triwulan IV-2023.
Saat ini, terdapat tiga operator yang menandatangani kontrak untuk memberikan tambahan 70 bus listrik yaitu PT Mayasari Bakti, PT Bianglala, dan Perum PPD yang baru saja merger dengan Damri.
"Tiga operator ini kita harapkan akan segera merealisasikan bus listrik itu, paling lambat di triwulan keempat," tutupnya. (angga)