JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menanggapi kabar bahwa peluang AHY menjadi cawapres Anies Baswedan sudah 80 persen.
Tanggapan PKS tersebut disampaikan usai Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny K Harman menyebut bahwa pimpinannya AHY memiliki peluang besar menjadi cawapres Anies Baswedan.
Menurut Juru Bicara PKS, Muhammad Kholid, persoalan cawapres Anies sepenuhnya diserahkan sang capres yang telah diusung. Sebab pada dasarnya dalam Koalisi Perubahan, capres lah yang memimpin koalisi.
"Kami sudah menyerahkan hak untuk menentukan cawapres kepada Mas Anies Baswedan. Itu tertuang dalam piagam koalisi, dan disepakati oleh tiga pimpinan partai, kata dia, disitat Selasa 13 Juni 2023.
Lebih jauh dia menyebut, capres Anies Baswedan lah yang persatukan koalisi ini. Termasuk menentukan visi dan misi kepemimpinan ke depan.
Maka itu dia menyebut, keputusan cawapres Anies Baswedan ditentukan olehnya sendiri. Di mana partai politik yang mengusungnya hanya bisa memberi masukan, namun keputusan kembali ke tangannya.
Diketahui Benny K Harman sebelumnya menyebut potensi AHY menjadi cawapres Anies Baswedan sudah 80 persen.
"Mudah-mudahan. Ya 80 persen lah," kata Benny di Tendean, Jakarta Selatan.
Sementara itu juru bicara Anies Baswedan, Sudirman Said, menyebut bahwa sudah ada nama yang telah dikantongi untuk diusung menjadi cawapres.
Akan tetapi Anies hingga kini masih terus menunggu hari baik untuk mengumumkan siapa cawapres yang tepat mendampinginya.
"Tak ada satupun yang memaksakan. Semua punya kesempatan ajukan nama. Nasdem usulkan beberapa nama, PKS usulkan beberapa nama, dan Demokrat menyodorkan sejumlah tokoh baik internal dan eksetrnal," kata dia soal cawapres Anies Baswedan.