JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Baru-baru ini beredar sebuah video yang memperlihatkan seorang wanita yang tergeletak bersimbah darah di Jalan Prapanca Raya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Korban yang merupakan seorang wanita itu diduga ditabrak oleh seorang pria yang tak lain adalah kekasihnya.
Setelah menabrak, pria tersebut justru malah pura-pura menolong wanita yang diketahui bernama Ambar.
Dalam video yang kini beredar luas di jejaring media sosial, Ambar tampak mengalami luka di bagian wajahnya.
Sejumlah masyarakat yang melihat hal tersebut di tempat kejadian langsung memberikan pertolongan kepada korban dengan mengangkat tubuh korban ke dalam mobil ambulans.
Video tersebut diunggah oleh pemilik akun Instagram @gibranabd, dan ia pun memberikan kronologi terkait peristiwa yang dialami rekannya tersebut.
Ia mengungkap bahwa kejadian itu dipicu lantaran pelaku merasa cemburu kepada kekasihnya karena dicurigai sedang didekati seorang pria lain.
"Jadi gini kak, sebelumnya adek aku itu abis ada acara dari kantor pnm bumn. Nah pulangnya nongkrong di bajawa sama teman kerjanya dan aji nyusul ceritanya. Di sebelah meja ade aku itu ada cowo kaya. Nah karena tadi nyanyi bareng-bareng gitu, jadi yang cowo-cowo ini pulang dan dadah-dadah ke ambar. Nah ambar ini gak respon sama sekali," tulis seseorang yang merupakan kakak dari korban.
Diketahui, pelaku yang bernama Aji itu merasa cemburu karena mengira kekasihnya berkenalan dengan pria lain di kafe.
Pelaku yang tak terima melihat sang pacar digoda oleh pria lain langsung berteriak di kafe tersebut.
Tak sampai disitu, pelaku juga mengikuti korban dari belakang saat perjalanan pulang menuju rumahnya.
Tak disangka, pelaku yang kepalang emosi langsung tancap gas menabrak motor korban dan satu kendaraan lainnya.
"Ditabraknya itu dari kanan ke kiri. Jadi Ambar jatohnya nyerosot ke aspal. Jadi 1 lagi itu korbannya hanya motornya yang hancur tapi ga kenapa-kenapa. Banyak saksi juga kok," lanjut kakak korban.
"Ditambah keluarganya hanya tanggung jawab bayar ambulans. Pembayaran rumah sakit juga kami yang bayar." Ujar keluarga korban.
Sang pemilik akun @gibranabd yang mengunggah video tersebut juga menuliskan keterangan, "entah apapun masalahnya gue rasa sebagai laki laki kita ga berhak untuk berbuat kekerasan sih ke pasangan kita, dan TIDAK DIBENARKAN segala tindakan fisik apapun, jadikan pelajaran buat laki laki yang masih kasar sama perempuan nya, kalo emang ngerasa ga cocok ya pisah, jangan lo lukain anak orang yang udah susah payah dibesarkan sama ortu nya, korban sekarang sedang masa pemulihan karna melihat dari apa yang terjadi tentu nya itu memberikan dampak trauma yang cukup besar.."
"Makasih juga temen temen dan keluarga korban yang mau bantu buat dapet informasi dan udh berani speak up, GUE HARAP GAADA LAGI NIH HAL HAL BEGINI YE, KALO LAKI MENDING LO LAMPIASIN KESEL LO DI MANA KEK, olahraga lek apa kek, cari sparingan kek, shame on you bro," sambungnya.
Sementara itu, saat ini Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Irwandhy Idrus mengatakan bahwa pihaknya masih mendalami postingan video viral tersebut.
"Postingan tersebut masih kami dalami. Mohon waktu," ujar Irwandhy kepada awak media, Minggu (4/6/2023).