Heru Budi Masuk Radar Cagub DKI Tahun 2024 Terkuat Setelah Anies, Riwan Kamil

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Nama Pejabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, punya kans kuat maju sebagai calon gubernur (Cagub) DKI Jakarta 2024. Pasalnya, menurut temuan survei dari lembaga Arus Survei Indonesia, nama Heru masuk dalam tiga besar kandidat kuat. 

Dalam simulasi 21 Kandidat Calon Gubernur DKI Jakarta (pertanyaan tertutup), berikut ini urutan lima besar: Anies Baswedan (24,3 persen), Ridwan Kamil (13,0 persen), Heru Budi Hartono (11,8 persen), Sandiaga Uno (9,5 persen), dan Gibran rakabuming Raka (6,5 persen). Sementara yang tidak tahu/tidak jawab 8,5 persen.

Sedangkan dalam pertanyaan terbuka, terkait pilihan calon gubernur DKI Jakarta, nama Heru Budi Hartono masuk keurutan kedua setelah Anies Baswedan, berikut ini urutannya: Anies Baswedan (11,5 persen), Heru Budi Hartono (9,3 persen), Basuki Tjahaja Purnama (7,8 persn), Sandiaga Uno (4,0 persen), Ridwan Kamil (3,5 persen), Ahmad Sahroni (2,8 persen), Gibran Rakabuming Raka (2,8 persen), Agus Harimurti Yudhoyono (1,5 persen), Erick Thohir (1,5 persen), dan Tri Rismaharini (1,3 persen). Lainnya (2,3 persen) dan TT/TJ (51,8 persen).

“Iya nama Heru Budi Hartono cukup potensial, selain nama Anies dan Ridwan Kamil. Tujuh bulan menjabat, namanya masuk 3 besar,” ujar Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia, Ali Rif’an, dalam pemaparan rilis survei di Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (32/5/2023).

Bahkan dalam simulasi 3 Kandidat Calon Gubernur DKI Jakarta, nama Heru Budi Hartono bersaing ketat dengan Anies Baswedan. Berikut ini urutannya: Ridwan Kamil (43,5 persen), Anies Baswedan (25,8 persen), dan Heru Budi Hartono (22,3 persen), sementara yang tidak tahu/tidak jawab 8,5 persen.

“Kalau kita simulasikan 3 nama, Ridwan Kamil paling tinggi (43,5 persen), disusul Anies Baswedan (25,8 persen), dan Heru Budi Hartono (22,3 persen). Namun cacatan saya, nama Anies dan Heru bersaing ketat karena secara statistik sebenarnya intervalnya tidak terlampau jauh,” tambah Ali Rif’an dalam paparannya.

Sebagai informasi, survei ini bertajuk “Evaluasi Kinerja & Peta Elektoral Pilkada DKI Jakarta 2024” ini dilaksanakan pada tanggal 11 – 18 Mei 2023 di Provinsi DKI Jakarta, melalui wawancara tatap muka. Metode penarikan sampel Multistage Random Sampling. Jumlah responden 400 responden dengan margin of error +/- 4.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (Aldi)