ADVERTISEMENT

Lewati Teluk Aden di Perairan Somalia, Prajurit TNI Awak KRI Bima Suci Siaga Perang

Kamis, 11 Mei 2023 11:26 WIB

Share
Personel KRI Bima Suci siaga perang saat melewati teluk Aden, perairan Somalia. (Ist)
Personel KRI Bima Suci siaga perang saat melewati teluk Aden, perairan Somalia. (Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA,  POSKOTA.CO.ID – Untuk memastikan kondisi keamanan KRI Bima Suci yang sedang melaksanakan pelayaran muhibah diplomasi dan duta bangsa Kartika Jala Krida 2023,  melaksanakan peran jaga perang saat melewati teluk Aden, perairan Somalia. 

Peran jaga perang saat melintasi wilayah Perairan Teluk Aden dikarenakan wilayah tersebut merupakan zona merah Internasional, banyak terjadi perompak ataupun pembajakan baik kapal peti kemas, kapal tanker maupun kapal asing yang melintas. 

Peningkatan kesiagaan adalah sebuah prosedur yang bertujuan sebagai tindakan preventif terhadap serangan mendadak dari bahaya ancaman serangan musuh di wilayah yang dianggap rawan.

Personel KRI Bima Suci siaga perang saat melewati teluk Aden, perairan Somalia. (Ist)

Seluruh personel berugas dan menempati pos tempur dan harus memahami tugas dan tanggungjawab masing-masing  berdasarkan buku Induk Tempur KRI Bima Suci.

Kesiapsiagaan prajurit KRI Bima Suci juga selalu dilatih agar sasaran pelayaran misi diplomasi dan muhibah duta bangsa tercapai dengan baik. 

Selain personel KRI Bima Suci, juga didukung oleh personel Satgas pendukung yang memiliki kwalifikasi khusus juga terlibat berperan sesuai dengan spesialisasinya.

Selain menghadapi ancaman yang kemungkinan datang dari permukaan, KRI Bima Suci juga melaksanakan kesiagaan terhadap kemungkinan ancaman dari bawah air yaitu dengan Lawan Sabotase Bawah Air (LSBA).

Prajurit Kopaska maupun penyelam akan melaksanakan penyelaman guna memastikan kondisi bawah air  sekaligus menetralisir jika terdapat dari bawah air yang bisa membahayakan keselamatan prajurit, kapal dan berpotensi menggagalkan misi KRI Bima Suci. 

Kesiapsiagaan seluruh personel sangatlah penting untuk mengamankan pelayaran KRI Bima Suci sebagai kapal layar tiang tinggi yang sedang melaksanakan pelayaran misi muhibah diplomasi dan duta bangsa Kartika Jala Krida 2023 mengelilingi sepertiga belahan dunia sejauh 25.589 NM selama 214 hari pelayaran untuk memperkenalkan budaya Bangsa Indonesia.(tri)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT