ADVERTISEMENT
Jumat, 28 April 2023 17:29 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Kendati sempat terisolir lantaran terputusnya dua jembatan penghubung antar kampung di Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, warga Kampung Silogak, Desa Kalongsawah tak perlu khawatir dengan persediaan makanan karena akses sementara masyarakat sudah bisa dilalui.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Aris Nurjatmiko mengatakan, untuk dua jembatan penghubung antar kampung yang terputus lantaran diterjang derasnya aliran sungai Cidurian di Kecamatan Jasinga saat ini tengah dalam pengerjaan dinas PUPR Kabupaten Bogor.
"Sedang dalam proses pada Dinas PUPR," kata Aris kepada Poskota melalui pesan singkat, Jum'at (28/4/2023).
Jembatan yang terputus pada Senin (24/4) malam ini sempat membuat warga Kampung Silogak, Desa Kalongsawah terisolir. Warga Kampung Silogak ini sempat terisolir lantaran belum bisa diaksesnya jalur alternatif oleh warga.
Namun, sambung Aris, untuk saat ini, akses jalan sementara sudah bisa dilalui oleh masyarakat dengan kendaraan roda dua. "Ada (akses jalan lain), hanya jadi agak jauh harus memutar," terangnya.
Karena adanya akses jalan sementara tersebut, sembari menunggu rampungnya pembenanahan jembatan, warga Kampung Silogak yang sempat terisolir pun tak perlu khawatir dengan persediaan makanan, karena masih ada jalan lain yang bisa dilalui.
Diberitakan sebelumnya, Akibat jembatan terputus, Kampung Silogak di Desa Desa Kalongsawah, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor terisolir, Senin (24/4/2024).
Staff Kedaruratan dan Logistik (Ratik) pada BPBD Kabupaten Bogor, Jalaludin mengatakan, terisolirnya kampung Silogak tersebut lantaran terputusnya Jembatan Penghubung Kampung Parungsapi dan Kampung silogak lantaran diterjang oleh air sungai cidurian.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT