PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID – Salah seorang pejabat di lingkungan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Pandeglang berinisial J, dipolisikan oleh salah satupengusaha atas kasus dugaan proyek bodong.
Menanggapi adanya kasus yang melibatkan bawahannya tersebut, Kepala DPKP Pandeglang, M Nasir mengaku, menyerahkan sepenuhnya kasus yang melibatkan anak buahnya tersebut kepada pihak kepolisian.
"Yang bersangkutan memang belum lama bergabung di Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan. Mengenai persoalan itu kita serahkan saja kasusnya kepada pihak kepolisian," ungkapnya, Selasa (18/4/2023).
Sebelumnya, dirinya pun kaget ketika tiba-tiba ada salah satu pengusaha menagih atas kegiatan atau proyek pengadaan laptop ke Dinas Pertanian.
"Saya itu tahunya ketika ada pihak ketiga datang melakukan penagihan. Kaget kan saya, karena waktu itu ada staf saya inisial J itu, padahal itu tidak ada kegiatan pengadaan Laptop," jelasnya.
Saat ditanya berapa jumlah tagihan yang diajukan pihak pengusaha tersebut. Nasir mengaku, pokoknya sebesar Rp 3,4 juta dikali sebanyak 50 unit.
"Itu programnya tahun 2022 dan bukan saya dulu yang menjabat Kepala Dinasnya. Nah saya juga kaget kan tiba-tiba ada nagih soal kegiatan itu, karena kan tidak ada kegiatannya," ujarnya.
Pasca muncul persoalan itu tambah Nasir, pihaknya langsung memindahkan J tersebut ke UPT Pembibitan.
"Sekarang kedudukan yang bersangkutan di UPT pembibitan Juhut. Karena pasca muncul masalah itu langsung sayang pindahkan," tambahnya. (Samsul Fatoni).