JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Di bulan ramadan tahun ini, Janis Aneira turut membintangi sinetron religi berjudul 'Para Pencari Tuhan (PPT) Jilid 16'.
Dia pun mengalami perubahan positif usai syuting sinetron yang tayang perdana pada 23 Maret 2023 itu.
Perubahan positif tersebut, salah satunya, dia jadi berhijab akibat terbawa pengaruh positif selama menjalani syuting sinetron tersebut.
Awal mula Janis Aneira mengenal hijab dari sinetron Para Pencari Tuhan yang karakternya digambarkan sebagai perempuan salihah.
Namun, dalam kehidupan nyata ternyata Janis justru nyaman menggunakan hijab meskipun proses syuting sudah berakhir.
"Sampai umur 19 tahun aku nggak berhijab. Tapi pas disuruh berhijab awalnya suatu tantangan di PPT, aku harus pakai hijab setiap hari," ucap Janis Aneira dalam jumpa pers virtual, Rabu (5/4/2023).
Hal itu juga yang semakin memantapkannya untuk berhijab.
"Di PPT aku perannya jadi Isyana, perempuan salihah, menyampaikan pesan-pesan positif. Aku berhijab gara-gara PPT walaupun belum 100 persen," tuturnya.
Menurut Janis Aneira, keluarganya kaget begitu melihat penampilannya yang sama sekali berbeda dari biasanya terlihat dalam balutan hijab.
Mereka tidak menyangka bahkan tidak percaya atas perubahan yang sangat kontras tersebut.
"Karena aku aslinya tomboy, suka silat, suka motor gede. Awalnya keluarga kaget kok bisa jadi ukhti," katanya.
Sinetron 'Para Pencari Tuhan' menyuguhkan cerita yang baru di setiap serinya, termasuk di jilid 16 ini.
Salah satunya yang menjadi perhatian penonton adalah kemunculan tokoh-tokoh baru.
Dua diantaranya ada Janis Aneira dan Renaga Tahier yang memiliki ikatan kuat.
Kedua aktor muda itu memerankan karakter yang bertolak belakang.
Janis perankan karakter bernama Isyana yang merupakan seorang anak ustaz, sedang Renaga berperan sebagai King, anak metal yang memimpin geng DPR.
King di sini diceritakan tergila-gila dengan Isyana dan berusaha untuk mendapatkan cinta anak ustaz tersebut.
Agaknya Janis dan Renaga berhasil memerankan karakter masing-masing, sehingga membuat penonton ikut terbawa perasaan alias Baper.
"Kalau aku dijodoh-jodohin sih yaudahlah, kan mereka juga lagi ngikutin jalan cerita Para Pencari Tuhan, kan. Jadi aku ya seneng aja ngelihat mereka, lucu ketawa-ketawa. Jadi hiburan juga. Berarti mereka mengikuti jalan ceritanya, terus bener-bener merhatiin. Berarti mereka juga suka sama apa yang kita kasih," ungkap Renaga di hadapan Janis langsung.
Janis pun sependapat dengan Renaga.
Ia tak keberatan, dan malah mengaku lucu melihat para penonton yang terbawa perasaan alias baper dengan akting mereka.
"Nggak (risi dijodoh-jodohin) sih, lebih ke lucu aja aku," sahut Janis.
Selama wawancara berlangsung, Janis dan Renaga tak hentinya saling menggoda satu sama lain.
Mereka nampaknya sangat mendalamai peran yang dimainkan, sehingga chemistry yang diciptakan terbawa di kehidupan nyata. (mia)