9 Tips Aman dan Nyaman Mengemudi Kendaraan Jarak Jauh Saat Mudik Jelang Puasa dan Lebaran

Senin 06 Mar 2023, 09:06 WIB
9 tips mengemudia aman dan nyaman jarak jauh di saat mudik.(ist)

9 tips mengemudia aman dan nyaman jarak jauh di saat mudik.(ist)

Ketiga, selalu bawa air minum atau air putih secara penting dapat menyingkirkan rasa lelah, rasa ngantuk serta stress. Minum air putih secara langsung dapat juga tingkatkan konsentrasi serta menambah kenyamanan ketika mengemudi.

Meminum banyak air beresiko pada biasanya buang air kecil, walau demikian hal semacam ini tidaklah terlalu bermasalah bila dibanding dengan rasa kantuk atau stress atau lelah akibat tubuh kekurangan air. Selalu siapkan air minum di dalam mobil untuk hindari dehidrasi saat akan melakukan perjalanan jauh supaya Sahabat tetap bisa berkendara yang aman.

Keempat, atur posisi duduk. Untuk bisa berkendara yang aman, kamu perlu mengatur posisi duduk serta memegang setir supaya tetap nyaman selama perjalanan. Langkahnya atur posisi duduk sesuai sama panjang kaki serta jangkauan tangan pada stir hingga mempermudah refleks ketika mengatur stir, menginjak gas, rem, atau kopling.

Kelima, atur jarak tempat duduk supaya nyaman dengan posisi pedal gas, pedal rem serta kopling. Agar bisa berkendara yang aman, pastikan dulu kaki dapat mencapai pedal dengan sempurna tanpa kesusahan. Posisi sandaran tempat duduk yang nyaman yaitu tidak terlalu tegak, namun juga tidak sangat landai. 

Keenam, pahami posisi berkendara yang aman. Mencari pengaturan posisi duduk yang ideal susah-susah gampang loh. Tidak semua mobil memiliki posisi yang pas dan sama dengan posisi ideal. Dengan menemukan posisi yang nyaman saat berkendara yang aman, sudah tentu Sahabat akan mengemudikan mobil dengan benar.

Ketujuh, posisi duduk nyaman. Aturlah hingga sandaran merata dengan punggung kamu guna bisa berkendara yang aman. Ini adalah titik terjauh / maksimal di lingkaran kemudi yang harus dapat kita pegang, jika tidak Sahabat pasti tidak akan nyaman ketika bermanuver saat berkendara. 

Jika ada pengatur ketinggian kursi, jangan lupa untuk mengaturnya agar Sahabat mendapatkan pandangan visual yang maksimum ketika berkendara.

Kedelapan, atur posisi tangan yang baik dan benar. Selalu ingat, posisi tangan berkendara yang aman adalah berada pada jam 9-3 atau 10-2. Sebenarnya posisi 10-2 tidak terlalu dianjurkan namun masih bisa ditoleransi, posisi 9-3 adalah yang paling benar saat berkendara yang aman.

Karena ketika dengan memposisikan tangan di 9-3, kamu memiliki kendali penuh atas kendaraan, selain itu konsol-konsol pada kemudi dapat dengan mudah kamu gunakan sehingga bisa berkendara dengan aman. Jangan pernah mengemudi dengan menggunakan satu tangan, kedua tangan berkumpul di dalam satu titik kemudi, menggunakan aksesoris di kemudi, dan memposisikan tangan di dalam lingkar kemudi. Hal tersebut bisa membuat posisi Sahabat tidak berkendara yang aman.

Kesembilan, saat ini hampir seluruh mobil yang ada di pasaran merupakan mobil matic. Untuk menggunakan mobil matic saat berkendara yang aman, kaki kiri diletakkan pada footrest yang sudah tersedia sehingga untuk mengoperasikan pedal gas dan rem hanya menggunakan kaki kanan saja. 

Posisi kaki kanan yang baik dan benar saat berkendara yang aman adalah tegak lurus di pedal rem dan sedikit miring ke arah kanan ketika menginjak pedal gas dengan tumit yang menempel dengan lantai mobil. Jangan pernah melakukan pengereman dengan kaki kiri kecuali Sahabat memang sudah terbiasa dengan itu seperti pembalap mobil pada umumnya.
 

Berita Terkait

News Update