BOGOR, POSKOTA.CO.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat 14 Kecamatan di Kabupaten Bogor dilanda bencana selama bulan Februari.
Staff Kedaruratan dan Logistik (Ratik) pada BPBD Kabupaten Bogor, Jalaludin mengatakan, hingga akhir bulan Februari sedikitnya ada 24 bencana yang terjadi di Bumi Tegar Beriman ini.
"Adapun jenis bencana yang terjadi sepanjang Februari adalah rumah ambruk, angin kencang dan tanah longsor," ungkapnya melalui keterangannya, Kamis (2/3/2023)
Jalal menyebut, untuk rumah ambruk sendiri, terjadi di dua titik, yaitu di Desa Sadeng Kecamatan Leuwisadeng dan Desa Ciburayut Kecamatan cigombong.
"Sedangkan untuk angin kencang terjadi di Kecamatan Cibungbulang, Kecamatan Ciomas, Cigombong, Tamansari, Megamendung dan Kecamatan Sukajaya," terangnya.
Lebih lanjut, Jalal menegaskan, untuk bencana tanah longsor sendiri adalah yang paling sering terjadi selama bulan Februari lalu, sedikitnya ada 14 titik tanah longsor yang tercatat di BPBD Kabupaten Bogor.
"Yang pertama itu di Desa Pangkal jaya, Kecamatan Nanggung, Desa Gunung Mulya, Desa Pasir jaya, Banjarwaru, dua titik di Banjarwangi, Sukamahi, Bojong Kulur, Gadog, Purwabakti, Cileungsi (Ciawi), Cijeruk, Sukaluyu kecamatan sukajaya dan Desa Gunung Geulis kecamatan Sukaraja," paparnya.
Akibat dari bencana tersebut, sambung Jalal, dua rumah warga pun ambruk dan satu lainnya mengalami rusak ringan.
"Bencana ini terjadi 19 Desa atau 14 Kecamatan, adapun dampaknya adalah 2 laporan rumah ambruk, 14 laporan tanah longsor dan 6 laporan angin kencang," pungkasnya. (Panca)