ADVERTISEMENT

Jokowi Sampaikan Hasil Audit 22 Stadion Sepak Bola di Indonesia, 5 Rusak Berat, 1 Perlu Dibongkar

Jumat, 24 Februari 2023 19:29 WIB

Share
Ketua PSSI Erick Thohir dan Presiden Jokowi sampaikan hasil audit 22 stadion sepak bola di Indonesia, lima rusak parah (Foto: PSSI)
Ketua PSSI Erick Thohir dan Presiden Jokowi sampaikan hasil audit 22 stadion sepak bola di Indonesia, lima rusak parah (Foto: PSSI)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Hasil audit 22 stadion sepak bola di Indonesia telah diumumkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara langsung. 

Dari 22 stadion sepak bola di Indonesia, ada lima yang rusak berat dan satu stadion perlu dibongkar. Hasil ini berdasarkan audit dan evaluasi yang dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Presiden Jokowi menyampaikan hasil audit 22 stadion sepak bola di Indonesia dalam keterangannya saat meninjau Kawasan 1B, Ibu Kota Nusantara, Kabupaten Penajam Paser Utara, pada Jumat, 24 Februari 2023.

“Dan sesuai dengan perintah saya kepada Menteri PU untuk mengaudit stadion sepak bola kita, ada 22 stadion,” ucap Presiden seperti dikutip halaman PSSI, Jumat (24/2/2023).

 

22 stadion tersebut merupakan stadion yang memiliki risiko tinggi untuk penyelenggaraan Liga Satu, Liga Dua, dan Piala Dunia U-20 pada tahun 2023.

“22 stadion dengan kapasitas kurang lebih 20 ribu penonton dengan risiko tinggi selama Liga Satu dan Liga Dua dan juga untuk Piala Dunia U-20 tahun 2023,” jelas Presiden.

Dari hasil audit 22 stadion sepak bola tersebut, Jokowi menjelaskan ada lima stadion yang rusak berat, empat diantaranya perlu direhabilitasi dan satu perlu dibongkar.

“Kemudian 13 stadion rusak sedang perlu direnovasi, dan 4 stadion rusak ringan perlu direnovasi ringan,” sambungnya.

Lalu terkait Stadion Kanjuruhan, Presiden mengatakan bahwa saat ini sedang dalam tahap perencanaan ulang untuk rehabilitasi total.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT