ADVERTISEMENT

Anak Durhaka Aniaya Ibu Kandung Hingga Luka Parah, Hanya Gara-gara Tak Diberi Rokok

Jumat, 24 Februari 2023 22:32 WIB

Share
IPTU Tulus (tengah kemeja biru) Kanit Reskrim Polsek Cinere bersama anggota amankan pelaku anak menganiaya ibu kandungnya sendiri di kediamannya daereh Cinere. (Ist).
IPTU Tulus (tengah kemeja biru) Kanit Reskrim Polsek Cinere bersama anggota amankan pelaku anak menganiaya ibu kandungnya sendiri di kediamannya daereh Cinere. (Ist).

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

DEPOK, POSKOTA.CO.ID – Hanya kesal tidak dikasih rokok, seorang anak aniaya ibu kandung  yang sedang masak di dapur dengan benturkan kepalanya ke kompor hingga terluka parah.

Menurut Ketua LPM Kelurahan Pangkalan Jati Baru, Marulloh,  peristiwa terjadi Rabu (22/2/2023) sore, korban Minah (47) dianiaya oleh putra kandungnya sendiri A (27)  di dapur rumah Jalan H. Terin 3 RT.03/03, Kelurahan Pangkalan Jati Baru, Kecamatan Cinere Kota Depok.

Akibat kejadian itu, korban Minah mengalami luka serius di bagian kepala dan harus dilarikan ke rumah sakit Fatmawati, Jakarta Selatan.

"Kejadian terjadi pukul 15.00 WIB saat ibunya masuk ke rumah untuk masak. Tanpa disadari tiba-tiba pelaku dengan emosi langsung memegang kepala ibunya dihantamkan beberapa kali ke kompor dan ke tembok hingga terluka cukup serius," ujar Marulloh kepada Poskota usai dikonfirmasi, Jumat (24/2/2023) petang.

Setelah itu pada waktu bersamaan datang bapak pelaku untuk menolong korban, namun pelaku langsung kabur.

"Korban lalu dibawa dibantu warga  ke RS Fatmawati dan harus jalani operasi akibat luka bocor di bagian kepala," tambahnya.

Pelaku A ini adalah anak pertama dari dua bersaudara pasangan ibu Minah (47), dengan Husin (50), yang merupakan  keluarga tidak mampu. Kesehariannya,  bapak pelaku   menjadi juru parkir 'pa ogah' di Jalan H.Terin untuk bisa menopang kebutuhan hidup sehari-hari.

Pelaku A ini diduga  mengalami depresi atau Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ). Keseharian di rumah hanya diam dan ngerekok. Jika tidak dikasih rokok suka marah sendiri dan yang kerap menjadi sasaran kemarahan pelaku orang tuanya.

"Kejadian pelaku aniaya ibunya bukan yang pertama kali, namum bapaknya sendiri  pernah saat sedang tidur  ditusuk menggunakan tulang sapi berukuran besar hingga luka," tambahnya

Setelah kejadian pelaku A pengangguran ini sempat kabur dua hari dari rumah. "Kabur saat kejadian karena bapaknya sempat ngejar-ngejar. Tapi informasi dari anggota bahwa sekitar pukul 9.45 WIB hari ini Jumat (24/2/2023) pelaku sudah berhasil ditangkap anggota Reskrim Polsek Cinere di rumahnya," tambah Marulloh.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Angga Pahlevi
Editor: Tri Haryanti
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT