Keluar dari PPP, Putra Haji Lulung Tak Ingin Larut dengan Keputusannya

Selasa, 7 Februari 2023 17:07 WIB

Share
Kader PPP dan Angkatan Muda Kabah (AMK) berziarah ke makam Haji Lulung. (foto: ist)
Kader PPP dan Angkatan Muda Kabah (AMK) berziarah ke makam Haji Lulung. (foto: ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Setelah resmi keluar dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Putra almarhum Abraham Lunggana alias Haji Lulung, Guruh Tirta Lunggana kini fokus memikirkan langkah politik kedepan.

"Saat ini saya pribadi lebih memilih untuk tetap fokus memikirkan langkah kedepan," ujar Tirta Lunggana sapaan akrabnya dalam keterangan tertulis kepada awak media, Selasa (7/2/2023).

Untuk itu, Tirta Lunggana pun legowo dengan apa yang diputuskan PPP dan pengundurun dirinya dari partai berlambang Ka'bah tersebut.

Ia pun menyebut tidak mau berlarut-larut menghabiskan energinya demi memikirkan yang sudah diputuskannya.

"Yang sudah ya sudah. Daripada kita sibuk mengutuki gelap, lebih baik kita nyalakan senter biar bisa terus berjalan. Saya rasa tidak perlu lagi energi habis memikirkan yang sudah berlalu," kata Tirta Lunggana.

 

Lebih lanjut, Tirta Lunggana pun meminta doa kepada rekan-rekan media. Sebab, apaapun keputusan politiknya diharapkan menjadi yang terbaik, baik dirinya dan loyalisnya.

"Saya mohon doa dan dukungan dari teman-teman jurnalis semuanya. Apapun pilihan politik saya kedepan, semoga menjadi yang terbaik bagi saya dan konstituen yang selama ini setia dan akan kembali menitipkan kepercayaannya kepada saya," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, Putra almarhum Abraham Lunggana alias Haji Lulung, Guruh Tirta Lunggana mebeberkan secara gamblang alasanya mengapa dirinya hengkang dari Partai Persatuan Indonesia (PPP).

Tirta Lunggana mengatakan, bahwa dirinya sangat kecewa dengan keputudan DPP PPP yang telah merombak pondasi politik yang dibangun sang ayah yaitu, almarhum Haji Lulung Lunggana. 

Halaman
Reporter: Aldi Rinaldi
Editor: Deny Zainuddin
Sumber: -
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar