ADVERTISEMENT

Azerbaijan Dituduh Pembersihan Etnis Oleh Armenia

Sabtu, 4 Februari 2023 08:00 WIB

Share
Azerbaijan - Armenia
Azerbaijan - Armenia

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

POSKOTA.CO.ID - Armenia mengadukan Azerbaijan ke Mahkamah Pidana Internasional (ICC).

Upaya ini akan menyeret pemerintahan Ilham Aliyev pada tuduhan pembersihan etnis di Nagorno-Karabakh.

Perwakilan Armenia di ICC Yeghishe Kirakosyan mengumumkan Azerbaijan melakukan penutupan akses yang berujung pembatasan makanan dan pasokan medis di Karabakh untuk etnis Armenia yang berada di daerah itu. Demikian dikutip dari Irib pada Rabu (1/2/2023).

"Pengadilan ini adalah harapan terakhir orang Armenia yang tinggal di Karabakh,” ucapnya.

Wakil Menteri Luar Negeri Azerbaijan Elnur Mammadov yang hadir di ICC menanggapi laporan ini dengan menggambarkan laporan pihak Armenia tentang pemblokiran Koridor Lachin sepenuhnya salah.

Diplomat Azerbaijan tersebut menuding Armenia memutarbalikkan fakta dengan mengangkat isu pembersihan etnis.

Tudingan pembersihan etnis terhadap Azerbaijan di ICC akan menimbulkan banyak konsekuensi negatif bagi pemerintahan Ilham Aliyev. Jika putusan akhir dikeluarkan, selain denda keuangan, maka sanksi dapat dikenakan terhadap Azerbaijan.

Pasca pemblokiran koridor Lachin, dianggap sebagai satu-satunya jalur komunikasi orang Armenia dari Karabakh ke Armenia, dan menurut perjanjian perdamaian sepuluh poin Moskow maka pemerintah Baku harus membuka akses untuk orang Armenia sehingga mereka tidak berada dalam kesulitan.

Ambulans Palang Merah tidak memiliki hak untuk mengangkut pasien yang sakit kritis dari Nagorno-Karabakh ke rumah sakit Armenia tanpa izin dari pemerintah Baku.

Sementara Ilham Aliyev baru-baru ini mengklaim,"Warga Armenia yang tinggal di Nagorno-Karabakh dapat dengan bebas meninggalkan wilayah ini.”

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Ignatius Dwiana
Editor: Ignatius Dwiana
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT